Pengertian, Struktur, dan Prinsip Kerja Ponsel

Pengertian, Struktur, dan Prinsip Kerja Ponsel -Ponsel berhasil mengubah pola hidup manusia saat ini. Mulai dari hubungan sosial sampai urusan bisnis semuanya bisa dilakukan dengan memanfaatkan aplikasi yang disediakan pada ponsel.

Pengertian, Struktur, dan Prinsip Kerja Ponsel
Pengertian, Struktur, dan Prinsip Kerja Ponsel

Struktur Dasar Ponsel


Ponsel atau telepon genggam terdiri dari dua bagian, yaitu hardware dan sofware. Struktur dasar dari unit ponsel adalah sebagai berikut:
  • Unit pancarterima (transceiver)
  • Unit catu daya (power supply)
  • Unit logika (operating data)
  • Unit fitur terintegrasi terkini (fitur pelengkap/ kamera, video, tv, 3G dan multimedia lainnya)

Hardware (perangkat keras)

Baseband
            Baseband merupakan pusat dasar pengaturan utama pada ponsel yang memiliki unit power supply kelistrikan sebagai sumber daya listrik ponsel. Komponen unit baseband terdiri dari:
  • Power IC/UEM UEM (universal energy Management) adalah regulator kelistrikan pada area baseband termasuk sumber listrik pengisian baterai
  • IC Audio komponen ini dapat mengubah, menyesuaikan, dan mengkode sinyal digital menjadi sinyal analog yang akan diumpankan pada panca indera manusia berupa suara dan tampilan pada layar.
  • IC Charging komponen ini berfungsi sebagai charging baterai dan mengontrol pengisian baterai secara digital elektronik.
  • CPU (Central Prosesing Unit) pusat pengendali terpadu yang berfungsi mengntrol input pengguna dalam proses penerjemahan
  • Memory/ Flash (RAM-ROM) komponen ini berfungsi sebagai penyimpan operating data.
User Interface
            Bagian perantara ponsel terhadap panca indera manusia disebut komponen input output, yaitu:
  • LED, adalah komponen dioda yang menghasilkan sinar cahaya pada arus listrik yang berfungsi menerangi layar dan tombol keypad pada saat beroperasi.
  • LCD, adalah media ponsel yang menampilkan data dan indikator kinerja ponsel.
  • Buzzer, adalah komponen yang berfungsi mengubah getaran listrik menjadi nada dering/ nada panggil.
  • Speaker, adalah komponen yang mengubah gelombang elektromagnetik menjadi gelombang bunyi.
  • Vibrator, adalah komponen berupa motor listrik yang menghasilkan getaran pada saat panggilan masuk.
  • Keypad, merupakan input masukan berupa kombinasi dengan huruf, angka dan tanda baca/simbol yang diterjemahkan ke dalam bahasa mesin oleh CPU dengan standar kode tertentu.
  • Mikrofon, merupakan komponen yang mengubah getaran listrik menjadi getaran suara.
Frekwensi Radio (Bok Transceiver)
            Wilayah frekuensi radio merupakan ujung penghantar identitas pengguna yang berfungsi mengolah sinyal informasi data dan sinyal pembawa untuk dipancarkan melalui antena. Blok dasar area ini terdiri dari sistem pemancar Tx dan penerima Rx yang memiliki sistem akses pengaturan frekuensi yang berbeda.

Mengapa Disebut Telepon Seluler?

            Ponsel bekerja dengan mengandalkan sinyal yang dipancarkan dari pemancar dengan frekuensi tertentu. Untuk membagi daerah agar terdapat frekuensi yang merata pada daerah tersebut maka daerah atau kota dibagi menjadi sebuah irisan yang digambarkan sebagai irisan berbentuk hexagonal atau disebut dengan sel (Cell). Masing-masing sel dapat mempunyai frekuensi sebanyak 800 dan mempunyai cakupan/ jangkauan sekitar 26 kilometer bujur sangkar. Masing-masing sel mempunyai satu menara (tower).
Kode Pada Ponsel
            Semua ponsel memiliki kode khusus yang berhubungan dengan pemiliknya atau operator teleponnya. Secara umum terdapat tiga pokok kode yang terdapat pada ponsel antara lain:
  1. Electronic Serial Number (ESN), suatu nomor 32-bit yang unik diprogramkan ke dalam telepon saat dibuat (kita kenal dengan istilah IMEI)
  2. Mobile Identification Code (MIN), 10 digit nomor dari nomor telepon
  3. System Identification Code (SID), 5 digit nomor yang dikeluarkan oleh badan resmi dunia yang menangani bidang telekomunikasi (FCC)
Sistem Kerja Ponsel
            Ada tiga teknologi umum yang digunakan oleh jaringan ponsel untuk memancarkan informasi yaitu:
  1. Frequency Division Multiple Access (FDMA) Stasiun mengirimkan sinyal pada frekuensi yang berbeda pada kanal yang tersedia kepada tiap-tiap pengguna ponsel. FDMA digunakan sebagian besar untuk transmisi analog. Untuk membawa informasi digital, FDMA kurang efisien untuk digunakan.
  2. Time Division Muluple Access (TDMA) TDMA sama dengan GSM (Global Sistem for Communication). GSM menggunakan enkripsi sehingga lebih terjamin keamanannya. GSM beroperasi pada 900 – 1800 MHz. Pengguna GSM cukup menggunakan SIM (Subscriber Identification Mobile)
  3. Code Division Multiple Access (CDMA) Sebuah ponsel mengirimkan data (voice) yang masuk ke dalam saluran/ kanal dan akan dipecah-pecah menjadi potongan yang lebih kecil dan masuk ke dalam saluran frekuensi yang terpisah-pisah, kemudian paket data yang kecil-kecil tersebut akan disebarkan oleh kode yang unik dan hanya dapat diterima pada penerima yang mempunyai kesesuaian data yang akan diambil.
Aplikasi Ponsel

Berbagai inovasi terus dikembangkan dalam dunia ponsel, yang memungkinkan ponsel tak lagi hanya berfungsi untuk komunikasi suara, namun juga bisa berfungsi untuk berbagai keperluan antara lain:
  • SMS (Short Message Service)
  • MMS (Multimedia Message Service)
  • Video Streaming
SMS/MMS
            SMS merupakan salah satu aplikasi pengiriman pesan yang ditetapkan oleh standart ETSI, pada dokumentasi GSM 03.40 dan GSM 03.38. Aplikasi SMS ataupun MMS mempunyai cara kerja yang sama hanya terdapat perbedaan jenis data yang dibawa SMS pesan yang bersifat text sedangkan MMS dapat berisi suara, gambar, movie (multimedia).
Bagaiman SMS/ MMS Bekerja?

Saat kita menerima pesan SMS/MSM dari ponsel (mobile originated) pesan tersebut tidak langsung dikirimkan ke ponsel tujuan (mobile terminated), akan tetapi dikirim terlebih dahulu ke SMS Center (SMSC) yang biasanya berada di kantor operator telepon, baru kemudian pesan tersebut diteruskan ke ponsel tujuan.
Video Streaming

Aplikasi ini merupakan teknologi terkini yang diusung oleh sebuah ponsel. Dengan adanya layanan yang diberikan oleh operator seluler, informasi yang sifatnya real time dapat kita peroleh semisal berita dari televisi atau bahkan kondisi lalu lintas di tempat-tempat tertentu. Aplikasi ini merupakan gambaran teknologi seluler yang orang kadang menyebutnya dengan teknologi 3G. Video streaming merupakan layanan multimedia yang dapat diakses oleh pengguna ponsel dengan teknologi komunikasi data bergerak.
Bagaiman Video Streaming Bekerja?

Aplikasi ini kalau dalam teknologi komputer dikategorikan sebagai jaringan client-server. Artinya client (pengguna ponsel) melakukan permintaan (request) kepada server (operator) untuk dikirimi data dalam hal ini materi yang bersifat multimedia (audio, video). Materi (content) dari operator atau penyedia jasa layanan memasang materinya kedalam aplikasi-aplikasi layanannya yang kemudian dapat diakses oleh ponsel pengguna.
Fitur Handphone

Untuk melengkapi kebutuhan penggunanya ponsel saat ini dilengkapi dengan fitur-fitur yang mengagumkan. Dari ponsel yang dipakai untuk komunikasi sekarang ponsel dapat untuk mengakses internet bahkan dapat juga dipakai untuk merekam gambar tak ubahnya sebuah kamera atau handycam. Beberapa litur ponsel yang menjadi trend terkini antara lain:
  • GPRS
  • Bluetooth
  • Infra Red
  • Game Java

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel