Contoh Soal Besaran Pokok Panjang, Massa dan Waktu serta Pengukurannya
Contoh Soal Besaran Pokok Panjang, Massa dan Waktu serta Pengukurannya - Dalam topik ini, kalian akan belajar mengenai besaran pokok. Ada 7 macam besaran pokok dalam Fisika, yaitu panjang, massa, waktu, suhu, arus listrik, jumlah molekul, dan intensitas cahaya. Sebelum membahas besaran pokok, kita harus memahami konsep besaran.
Besaran dan Besaran Pokok
Apakah besaran itu? Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan satuan. Selanjutnya, marilah kita membahas tentang besaran pokok. Besaran pokok adalah besaran yang tidak diturunkan dari besaran lain. Besaran pokok akan menjadi dasar untuk menentukan besaran lain, contohnya kecepatan, percepatan, dan energi. Besaran yang didasarkan dari besaran pokok disebut besaran turunan. Dalam topik ini, kalian hanya akan belajar tiga besaran pokok, yaitu panjang, massa, dan waktu.
Pentingnya Pengukuran
Sampai di sini, kalian tentu melihat bahwa pengukuran merupakan suatu yang sangat penting. Tanpa pengukuran, ilmu pengetahuan tidak akan berkembang. Hal ini karena pengukuran mampu menerjemahkan suatu fenomena ke dalam angka. Berapa cepat sebuah batu jatuh ke tanah? Untuk menjawab itu tidak bisa hanya dihitung menggunakan rumus tetapi juga harus melalui pengukuran.
Jika kalian disuruh untuk mengukur panjang meja, apa yang akan kalian lakukan? Kalian tentu akan mengambil penggaris. Pada penggaris yang kalian gunakan, ada angka-angka untuk menunjukkan hasil pengukuran, misal 1 cm, 2 cm, dan seterusnya. Jika ujung meja berada di garis yang menunjukkan angka 100 cm, panjang meja itu adalah 100 cm. Tentu saja ujung lain meja harus berada di garis 0 cm. Perhatikan Gambar 1.
Jika kalian disuruh untuk mengukur panjang meja, apa yang akan kalian lakukan? Kalian tentu akan mengambil penggaris. Pada penggaris yang kalian gunakan, ada angka-angka untuk menunjukkan hasil pengukuran, misal 1 cm, 2 cm, dan seterusnya. Jika ujung meja berada di garis yang menunjukkan angka 100 cm, panjang meja itu adalah 100 cm. Tentu saja ujung lain meja harus berada di garis 0 cm. Perhatikan Gambar 1.
Gambar 1. Pengukuran Panjang Meja dengan Mistar
Alat ukur panjang yang menjadi acuan ini adalah alat ukur yang didasarkan pada jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa setelah cahaya bergerak selama
Alat ukur panjang yang menjadi acuan ini adalah alat ukur yang didasarkan pada jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa setelah cahaya bergerak selama
Jadi panjang suatu meja adalah tepat 1 m jika cahaya bergerak selama
dan cahaya bergerak tepat dari ujung meja ke ujung lainnya. Alat ukur massa yang menjadi acuan adalah sebuah prototipe benda yang beratnya disepakati sebagai 1 kg. Adapun alat ukur waktu yang menjadi acuan adalah alat ukur yang didasarkan pada radiasi atom cesium 133.
S1
Besaran berikut ini merupakan besaran pokok, kecuali....
S2
Satuan dari panjang adalah meter. Nama lain untuk 0,01 meter adalah….
S3
Ukuran panjang satu meter berikut ini yang benar menurut kesepakatan internasional adalah....
S4
Suatu alat ukur harus melalui proses kalibrasi sebelum digunakan. Hal itu bertujuan untuk....
S5
Jika besaran panjang memiliki dimensi L, maka dimensi satuan untuk volume adalah….
S6
Budi sedang menunggu pengisian air di sebuah bak mandi yang bervolume 2 m3. Besaran pokok yang sedang diukur Budi (secara tidak langsung) adalah....
S7
Satuan dari kuat arus listrik adalah....
S8
Besaran adalah....
S9
Idealnya, suatu penggaris tidak terbuat dari besi. Hal tersebut dikarenakan....