Contoh Soal Relief Dasar Laut
Contoh Soal Relief Dasar Laut - Bentuk permukaan dasar laut tidaklah rata. Hal ini menyebabkan terdapat bermacam-macam bentuk relief.
Dari segi skala atau besarnya, dasar laut dibedakan atas:
1) Relief Besar (macro relief)
• Secara vertikal, ukurannya bisa sampai ribuan meter.
• Secara horizontal, ukurannya bisa mencapai ratusan atau ribuan kilometer.
2) Relief Pertengahan (intermediate relief)
• Secara vertikal, berukuran ratusan meter.
• Secara horizontal, berukuran puluhan kilometer.
• Bisa merupakan bagian integral dari satu relief besar.
3) Relief Kecil (micro relief)
• Hanya berukuran beberapa sentimeter sampai beberapa meter.
• Umumnya hanya bisa diungkapkan dengan teknik fotografi bawah air.
1) Relief Besar (macro relief)
• Secara vertikal, ukurannya bisa sampai ribuan meter.
• Secara horizontal, ukurannya bisa mencapai ratusan atau ribuan kilometer.
2) Relief Pertengahan (intermediate relief)
• Secara vertikal, berukuran ratusan meter.
• Secara horizontal, berukuran puluhan kilometer.
• Bisa merupakan bagian integral dari satu relief besar.
3) Relief Kecil (micro relief)
• Hanya berukuran beberapa sentimeter sampai beberapa meter.
• Umumnya hanya bisa diungkapkan dengan teknik fotografi bawah air.
Adapun berdasarkan bentuknya, relief dasar laut terdiri atas:
a) Shelf
Merupakan dasar samudera yang dangkal sepanjang pantai, dengan kedalaman kurang dari 200 meter. Shelf merupakan bagian benua yang berdekatan.
b) Gunung Laut
Gunung laut adalah gunung yang berada di dasar laut, terjadi karena proses vulkanisme yang makin lama makin bertambah tinggi, sehingga akhirnya muncul di atas permukaan air laut sebagai pulau gunung api. Contohnya adalah Gunung Krakatau dan gunung api di Kepulauan Maluku.
c) Bendul Laut
Bendul laut adalah gunung-gunung kecil di dasar laut yang puncaknya tidak muncul di permukaan laut.
d) Palung
Palung ialah lembah laut yang sempit dan sangat dalam, dengan tebing yang sangat curam dan panjang, misalnya Palung Mindanao yang mempunyai kedalaman 11.500 meter dan Palung Jepang yang mempunyai kedalaman 9.700 meter.
e) Lubuk Laut
Yaitu sebuah lembah di dasar laut yang berbentuk membulat, dalam, dan luas. Lubuk laut terjadi karena kemerosotan dasar laut. Contohnya adalah Lubuk Laut Sulawesi dan Lubuk Laut Banda.
f) Pulau Karang
Pulau karang adalah pulau-pulau yang sebagian atau semuanya terdiri atas karang. Meskipun binatang-binatang karang terdapat di semua laut, namun karang yang mampu membentuk rumah karang hanya yang terdapat di laut daerah tropis.
g) Ambang Laut
Ambang laut ialah dasar laut dangkal yang memisahkan perairan satu dengan lainnya. Contohnya adalah Laut Sulawesi dan Palung Sangihe. Lautan Pasifik dipisahkan oleh ambang laut yang tingginya 50 meter.
a) Shelf
Merupakan dasar samudera yang dangkal sepanjang pantai, dengan kedalaman kurang dari 200 meter. Shelf merupakan bagian benua yang berdekatan.
b) Gunung Laut
Gunung laut adalah gunung yang berada di dasar laut, terjadi karena proses vulkanisme yang makin lama makin bertambah tinggi, sehingga akhirnya muncul di atas permukaan air laut sebagai pulau gunung api. Contohnya adalah Gunung Krakatau dan gunung api di Kepulauan Maluku.
c) Bendul Laut
Bendul laut adalah gunung-gunung kecil di dasar laut yang puncaknya tidak muncul di permukaan laut.
d) Palung
Palung ialah lembah laut yang sempit dan sangat dalam, dengan tebing yang sangat curam dan panjang, misalnya Palung Mindanao yang mempunyai kedalaman 11.500 meter dan Palung Jepang yang mempunyai kedalaman 9.700 meter.
e) Lubuk Laut
Yaitu sebuah lembah di dasar laut yang berbentuk membulat, dalam, dan luas. Lubuk laut terjadi karena kemerosotan dasar laut. Contohnya adalah Lubuk Laut Sulawesi dan Lubuk Laut Banda.
f) Pulau Karang
Pulau karang adalah pulau-pulau yang sebagian atau semuanya terdiri atas karang. Meskipun binatang-binatang karang terdapat di semua laut, namun karang yang mampu membentuk rumah karang hanya yang terdapat di laut daerah tropis.
g) Ambang Laut
Ambang laut ialah dasar laut dangkal yang memisahkan perairan satu dengan lainnya. Contohnya adalah Laut Sulawesi dan Palung Sangihe. Lautan Pasifik dipisahkan oleh ambang laut yang tingginya 50 meter.
Ada beberapa faktor yang berpengaruh terhadap relief dasar laut, yakni:
1) Proses penenggelaman
Proses penenggelaman terjadi pada zaman es sehingga mengakibatkan terjadinya alur-alur, seperti Dangkalan Sunda, Dangkalan Sahul, dan sebagainya.
2) Gerakan eustatik
Ialah kegiatan yang menghasilkan karang-karang, seperti Karang Spermonde di Selat Makassar.
3) Gerakan dasar laut
Gerakan ini berupa pengangkatan dan penurunan dasar laut. Pengangkatan ke atas menghasilkan teras karang, seperti Kepulauan Maluku, sementara gerakan ke bawah menghasilkan kenampakan-kenampakan berikut:
• Dangkalan, yaitu laut dangkal sebagai akibat penurunan dasar laut. Contohnya adalah Dangkalan Sunda dan Dangkalan Sahul.
• Palung laut, yaitu lembah yang dalam dan memanjang akibat penurunan dasar laut. Bentuk potongan melintang seperti huruf ‘U’. Contohnya ialah Palung Jawa, Palung Sumatera, dan Palung Flores.
• Trog, yaitu lembah yang sangat dalam memanjang dasar laut dan curam. Potongan melintang seperti huruf ‘V’. Contohnya adalah Trog Makassar dan Trog Mindanau.
• Basin (ledok laut), yaitu cekungan di dasar laut berbentuk bulat atau agak bulat. Contohnya ialah Basin Sulawesi, Basin Banda Utara, dan Basin Banda Selatan.
1) Proses penenggelaman
Proses penenggelaman terjadi pada zaman es sehingga mengakibatkan terjadinya alur-alur, seperti Dangkalan Sunda, Dangkalan Sahul, dan sebagainya.
2) Gerakan eustatik
Ialah kegiatan yang menghasilkan karang-karang, seperti Karang Spermonde di Selat Makassar.
3) Gerakan dasar laut
Gerakan ini berupa pengangkatan dan penurunan dasar laut. Pengangkatan ke atas menghasilkan teras karang, seperti Kepulauan Maluku, sementara gerakan ke bawah menghasilkan kenampakan-kenampakan berikut:
• Dangkalan, yaitu laut dangkal sebagai akibat penurunan dasar laut. Contohnya adalah Dangkalan Sunda dan Dangkalan Sahul.
• Palung laut, yaitu lembah yang dalam dan memanjang akibat penurunan dasar laut. Bentuk potongan melintang seperti huruf ‘U’. Contohnya ialah Palung Jawa, Palung Sumatera, dan Palung Flores.
• Trog, yaitu lembah yang sangat dalam memanjang dasar laut dan curam. Potongan melintang seperti huruf ‘V’. Contohnya adalah Trog Makassar dan Trog Mindanau.
• Basin (ledok laut), yaitu cekungan di dasar laut berbentuk bulat atau agak bulat. Contohnya ialah Basin Sulawesi, Basin Banda Utara, dan Basin Banda Selatan.
S1
Pernyataan yang benar mengenai relief besar adalah ….
S2
Perhatikan hal-hal berikut!
1) Secara horizontal, ukurannya bisa mencapai ratusan atau ribuan kilometer
2) Secara horizontal, berukuran puluhan kilometer
3) Bisa merupakan bagian integral dari satu relief besar
4) Hanya berukuran beberapa sentimeter sampai beberapa meter
Yang merupakan ciri dari relief pertengahan adalah ….
1) Secara horizontal, ukurannya bisa mencapai ratusan atau ribuan kilometer
2) Secara horizontal, berukuran puluhan kilometer
3) Bisa merupakan bagian integral dari satu relief besar
4) Hanya berukuran beberapa sentimeter sampai beberapa meter
Yang merupakan ciri dari relief pertengahan adalah ….
S3
Relief kecil hanya bisa diungkapkan dengan ….
S4
Shelf merupakan dasar samudera yang dangkal sepanjang ….
S5
Gunung laut terjadi karena proses ….
S6
Lembah laut yang sempit dan sangat dalam disebut....
S7
Pernyataan yang benar mengenai lubuk laut adalah …
S8
Karang yang mampu membentuk rumah karang hanya yang terdapat di laut daerah ….
S9
Berikut ini adalah kegiatan yang menghasilkan karang-karang yaitu...
S10
Pengangkatan dasar laut ke atas akan menghasilkan ….