Contoh Soal Kegiatan Pertanian yang Berkelanjutan

Contoh Soal Kegiatan Pertanian yang BerkelanjutanPertanian berkelanjutan atau dikenal juga sebagai sustainable agriculture adalah pemanfaatan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui untuk proses produksi pertanian dengan mengusahakan minimalisasi sebisa mungkin terhadap dampak negatif yang mungkin timbul terhadap lingkungan akibat proses pemanfaatan tersebut. Kegiatan pertanian berkelanjutan dimulai di tahun 1980, untuk menggambarkan suatu sistem pertanian alternatif berdasarkan pada konservasi sumberdaya dan kualitas kehidupan di pedesaan. Sistem pertanian berkelanjutan ditujukan untuk mengurangi kerusakan lingkungan, mempertahankan produktivitas pertanian, meningkatkan pendapatan petani dan meningkatkan stabilitas dan kualitas kehidupan masyarakat di pedesaan.
Tiga indikator besar yang dapat dilihat adalah lingkungannya lestari, ekonominya meningkat (sejahtera), dan secara sosial diterima oleh masyarakat petani.Selama ini, kegiatan pertanian yang dilakukan manusia dipandang memanfaatkan sumber daya secara berlebihan sehingga merusak kondisi lingkungan dan biologi, akibatnya terjadi percepatan kerusakan sumber daya alam, tanah dan air.Ciri – ciri dari kegiatan pertanian berkelanjutan, antara lain:
1) Menguntungkan secara ekonomi dan dapat dipertanggung jawabkan, petani menghasilkan keuntungan dalam tingkat produksi yang cukup dan stabil dengan resiko yang bisa diterima.
2) Berwawasan ekologis dengan memlihara kualitas ekosistem agraris atau bahkan meningkatkan kualitasnya. 
3) Menjamin adanya hak yang sama terhadap akses maupun kontrol pada lahan, modal, dan pasar bagi siapapun yang terlibat tanpa membedakan status sosial.
4) Mampu beradaptasi terhadap kondisi yang selalu berubah seperti pertumbuhan populasi, kebijaksanaan dan perubahan pasar.
Kegiatan pertanian berkelanjutan berkonsentrasi pada tiga hal, yaitu keberlanjutan usaha ekonomi, keberlanjutan kehidupan sosial manusia dan keberlanjutan ekologi alam. Usaha kegiatan pertanian berkelanjutan tersebut dapat dipastikan dengan melakukan beberapa hal berikut:
a) Pengendalian hama terpadu, sebuah pendekatan pengendalian hama yang dikombinasikan dengan metode biologi, budaya, kimia dalam upaya minimalisasi biaya, gangguan kesehatan dan resiko lingkungan lainnya.
b) Sistem rotasi dan budidaya rumput, memberikan tempat bagi ternak untuk konsumsi rumput berkualitas tinggi sehingga menurunkan biaya pakan ternak. Sementara rotasi dimaksudkan untuk memberikan waktu bagi pupuk organik untuk bekerja.
c) Konservasi Lahan, beberapa metode konservasi lahan yang dilakukan antara lain mengurangi atau tidak melakukan pembajakan lahan, mencegah terkikisnya tanah oleh erosi, dan menggunakan pohon – pohon atau semak untuk menstabilkan lahan.
d) Menjaga kualitas air atau lahan basah, kegiatan pertanian dilakukan dengan memperhatikan kualitas air dengan mengurangi tambahan senyawa kimia pada lapisan tanah bagian atas atau top soil, menggunakan jalur konservasi sepanjang tepi saluran air dan sebagainya.
e) Tanaman pelindung, melakukan penanaman terhadap tanaman yang bermanfaat menekan pertumbuhan gulma, pengendalian erosi dan peningkatan nutrisi serta kualitas tanah.
Menurut peneliti, penggunaan teknologi modern pada pertanian menggunakan bahan kimia berdasarkan pertimbangan fisik dan ekonomi dianggap berhasil menanggulangi kerawanan pangan, tetapi ternyata berdampak buruk dengan makin meningkatnya kerusakan yang terjadi di permukaan bumi. Sampai saat ini masih merupakan sebuah dilema antara usaha meningkatkan produksi pangan dengan menggunakan produk agrokimia dan usaha pelestarian lingkungan yang berusaha mengendalikan atau membatasi penggunaan bahan-bahan tersebut. Kegiatan pertanian berkelanjutan berusaha dijadikan sebagai solusi untuk memenuhi masalah ini. Indikator keberhasilan pertanian berkelanjutan antara lain :
• Menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dengan kuantitas memadai,
• Membudidayakan tanaman secara alami,
• Mendorong dan meningkatkan siklus hidup biologis dalam ekosistem pertanian,
• Memelihara dan meningkatkan kesuburan tanah jangka panjang,
• Menghindarkan seluruh bentuk cemaran yang diakibatkan penerapan teknik pertanian, dan
• Memelihara keragaman genetik sistem pertanian.

Contoh Soal Kegiatan Pertanian yang Berkelanjutan

Kegiatan pertanian berkelanjutan melakukan eksploitasi terhadap ....
Kegiatan pertanian berkelanjutan mulai dikenal luas pada tahun ....
Berikut adalah tujuan dilakukannya kegiatan pertanian berkelanjutan, kecuali ....
Dampak negatif dari kegiatan pertanian yang dilakukan secara modern adalah ....
Pengendalian hama yang dikombinasikan dengan metode biologi disebut dengan ....
Upaya konservasi lahan dapat dilakukan dengan metode berikut, kecuali ....
Lapisan tanah bagian atas atau top soil adalah media untuk ....
Tanaman pelindung dibudidayakan untuk hal – hal berikut, kecuali ....
Kegiatan pertanian berkelanjutan mengambil contoh budi daya tanaman di kawasan ....
Pemanfaatan air tanah dan sumber air secara bijaksana adalah salah satu bagian dari kegiatan pertanian berkelanjutan. Dalam pertanian, air umumnya digunakan dalam proses ....

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel