Contoh Soal Potensi Hutan Indonesia dan Pemanfaatannya
Contoh Soal Potensi Hutan Indonesia dan Pemanfaatannya - Hutan merupakan salah satu bentuk kehidupan yang tersebar di seluruh dunia. Kita dapat menemukan hutan baik di daerah tropis maupun daerah beriklim dingin, di dataran rendah maupun di pegunungan, di pulau kecil maupun di benua besar. Usaha pengelolaan dan pemanfaatan hutan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia disebut kegiatan kehutanan.
Wilayah Indonesia terdiri atas sekitar 17.000 pulau besar dan kecil membentang sepanjang garis khatulistiwa. Jumlah tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Kondisi geografis tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki keragaman flora dan fauna yang sangat melimpah. Indonesia juga diakui sebagai negara yang memiliki keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Indonesia memiliki habitat yang sangat luas meliputi rawa, hutan basah dan kering, padang rumput, serta gunung bersalju. Oleh karena itu jenis tumbuhan di Indonesia sangat beragam. Wilayah Indonesia yang berada di khatulistiwa selalu mendapat sinar matahari yang banyak sepanjang tahun, suhu udara yang relatif sedang sampai tinggi, dan curah hujan yang juga tinggi. Kondisi ini memungkinkan tumbuhnya berbagai jenis tanaman dari mulai lumut hingga pohon yang tingginya mencapai 50 meter.
Pengelolaan hutan bagi kesejahteraan masyarakat merupakan hal yang perlu menjadi perhatian bersama, baik oleh pemerintah, masyarakat maupun dunia usaha. Pemanfaatan nilai ekonomis hutan bagi harus seimbang dengan upaya pelestarian lingkungan hidup sehingga hutan tetap dapat dimanfaatkan secara adil dan berkelanjutan. Fungsi hutan dapat dikategorikan sebagai berikut:
1) Fungsi Ekonomi, yakni:
• Sebagai penghasil kayu dan hasil hutan lainnya seperti rotan, damar dan lain-lain.
• Sebagai penghasil devisa bagi negara.
2) Fungsi Ekologis, yaitu:
• Mempertahankan kesuburan tanah.
• Mencegah terjadinya erosi.
• Mencegah terjadinya banjir.
• Sebagai tempat untuk mempertahankan keanekaragaman hayati.
3) Fungsi Klimatologis, yakni:
• Sebagai penghasil oksigen.
• Sebagai pengatur iklim.
4) Fungsi Hidrolis, yaitu:
• Sebagai pengatur tata air tanah.
• Sebagai penyimpan air tanah.
• Mencegah intrusi air laut.
1) Fungsi Ekonomi, yakni:
• Sebagai penghasil kayu dan hasil hutan lainnya seperti rotan, damar dan lain-lain.
• Sebagai penghasil devisa bagi negara.
2) Fungsi Ekologis, yaitu:
• Mempertahankan kesuburan tanah.
• Mencegah terjadinya erosi.
• Mencegah terjadinya banjir.
• Sebagai tempat untuk mempertahankan keanekaragaman hayati.
3) Fungsi Klimatologis, yakni:
• Sebagai penghasil oksigen.
• Sebagai pengatur iklim.
4) Fungsi Hidrolis, yaitu:
• Sebagai pengatur tata air tanah.
• Sebagai penyimpan air tanah.
• Mencegah intrusi air laut.
Berdasarkan tujuan pemanfaatannya, hutan dapat dibedakan menjadi beberapa kategori, yaitu:
1. Hutan produksi, yakni hutan yang diusahakan melalui sistem Hak Pengusahaan Hutan (HPH) baik BUMN maupun pengusaha swasta, yang memanfaatkan hasil hutan seperti kayu untuk kegiatan produksi. Adapun hasil dari kegiatan industri pengolahan kayu, antara lain, berupa triplek, kusen pintu dan mebel serta perabot rumah tangga lainnya.
2. Hutan lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah.
3. Hutan wisata yaitu hutan yang berfungsi untuk objek wisata sebagai tempat rekreasi atau hiburan para wisatawan karena keindahan alamnya. Kebun Raya Bogor merupakan salah satu hutan wisata yang banyak dikunjungi wisatawan.
4. Hutan suaka alam ialah hutan yang memiliki keadaan alam khas, diperuntukkan bagi perlindungan dan pelestarian flora dan fauna yang hampir punah, agar dapat berkembang biak sesuai dengan kondisi ekosistemnya. Hutan suaka alam Ujung Kulon merupakan tempat perlindungan badak bercula satu dan beberapa fauna lainnya.
1. Hutan produksi, yakni hutan yang diusahakan melalui sistem Hak Pengusahaan Hutan (HPH) baik BUMN maupun pengusaha swasta, yang memanfaatkan hasil hutan seperti kayu untuk kegiatan produksi. Adapun hasil dari kegiatan industri pengolahan kayu, antara lain, berupa triplek, kusen pintu dan mebel serta perabot rumah tangga lainnya.
2. Hutan lindung adalah kawasan hutan yang mempunyai fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, mencegah intrusi air laut, dan memelihara kesuburan tanah.
3. Hutan wisata yaitu hutan yang berfungsi untuk objek wisata sebagai tempat rekreasi atau hiburan para wisatawan karena keindahan alamnya. Kebun Raya Bogor merupakan salah satu hutan wisata yang banyak dikunjungi wisatawan.
4. Hutan suaka alam ialah hutan yang memiliki keadaan alam khas, diperuntukkan bagi perlindungan dan pelestarian flora dan fauna yang hampir punah, agar dapat berkembang biak sesuai dengan kondisi ekosistemnya. Hutan suaka alam Ujung Kulon merupakan tempat perlindungan badak bercula satu dan beberapa fauna lainnya.
S1
Pilihan Tunggal
Kegiatan kehutanan berhubungan dengan ….
S2
Pilihan Tunggal
Negara kepulauan terbesar di dunia adalah ….
S3
Pilihan Tunggal
Pernyataan berikut yang tidak tepat adalah ….
S4
Pilihan Tunggal
Pemanfaatan wilayah hutan harus dibarengi dengan ….
S5
Pilihan Tunggal
Fungsi ekonomi hutan bagi negara adalah ….
S6
Pilihan Tunggal
Fungsi ekologis hutan adalah fungsi hutan yang berpengaruh terhadap ….
S7
Pilihan Tunggal
Fungsi hutan sebagai pengatur air tanah, pengendali penyimpanan cadangan air dan mencegah intrusi air laut adalah fungsinya secara ….
S8
Pilihan Tunggal
Hak Pengusahaan Hutan (HPH) dikeluarkan oleh pemerintah untuk wilayah hutan ….
S9
Pilihan Tunggal
Kebun Raya Bogor, Hutan Pulau Marsegu, dan Hutan Baning adalah beberapa contoh dari wilayah hutan yang ditujukan sebagai ….
S10
Pilihan Tunggal
Wilayah hutan yang dijadikan sebagai suaka alam dapat dijumpai di wilayah ….