Contoh Soal Langkah-Langkah Menulis Teks Ulasan secara Mandiri
Contoh Soal Langkah-Langkah Menulis Teks Ulasan secara Mandiri - Pada pertemuan yang lalu kita telah belajar menyusun teks ulasan dengan benar.Hari ini kita akan mempelajari bagaiman cara menulis teks ulasan secara mandiri. Langkah-langkah apa saja yang harus kita lakukan pertama kali sampai menghasilkan teks ulasan dengan tepat.
Sebelum membahas langkah-langkah, ada baiknya kita mengetahui tujuan memproduksi teks ulasan secara mandiri yaitu melatih agar kita dapat berpikir kritis dalam menganalisis sesuatu hal. Oleh sebab itu bila kita perhatikan gambar di atas langkah pertama yang harus kita lakukan ialah menentukan subjek ulasan (film, buku karya sastra, drama, komik, dsbnya) , langkah selanjutnya menulis sinopsis, dan yang terakhir menulis komentar pribadi.
Perhatikan contoh di bawah ini!
Negeri 5 merupakan salah satu novel religius karya A. Fuadi ini. Novel ini mengisahkan pegalaman hidup lima orang pemuda di Pesantren Madani. Alif Fikri sebagai pemain utama berasal dari Padang, Atang dari Bandung, Raja dari Medan, Dulmajid dari Sumenep, Said dari Mojokerto, dan Baso dari Sulawesi Selatan. Alif sebenarnya mengingkan bersekolah di SMA Bukittinggi. Sayangnya, Amaknya tidak menyetujui. Alif pun akhirnya bersekolah di Pesantrean Madani. Pada mulanya, Alif begitu kaget karena kehidupan di pesantren begitu disiplin. Lambat laun, ia pun menikmati ditambah dengan memiliki sahabat yang saling menyayangi. Mantra kesukseksekan mereka ialah Man Jadda Wajada yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil. Novel ini mirip dengan novel Laskar Pelangi karena berkisah tentang persahabatan beberapa anak dan akhir kisahnya mereka sukses semua. Bahasa yang dipakai pun begitu ringan dan sederhana diselingi dengan humor. Perbedaannya terletak pada latar cerita di daerah pedalaman dan di pesantren. Tak heran novel ini masuk jajaran Best Seller dan layak ada di rumah Anda untuk dinikmati di waktu senggang.
Mari analisis
Teks ulasan di atas dihasilkan dengan langkah-langkah berikut ini.
1. Menentukan subjek ulasan (film, buku karya sastra, drama, komik, dsbnya)
Subjek yang akan diulas yaitu novel Negeri 5 Menara.
2. Menulis sinopsis
Negeri 5 merupakan salah satu novel religius karya A. Fuadi ini. Novel ini mengisahkan pegalaman hidup lima orang pemuda di Pesantren Madani. Alif Fikri sebagai pemain utama berasal dari Padang, Atang dari Bandung, Raja dari Medan, Dulmajid dari Sumenep, Said dari Mojokerto, dan Baso dari Sulawesi Selatan. Alif sebenarnya mengingkan bersekolah di SMA Bukittinggi. Sayangnya, Amaknya tidak menyetujui. Alif pun akhirnya bersekolah di Pesantrean Madani. Pada mulanya, Alif begitu kaget karena kehidupan di pesantren begitu disiplin. Lambat laun, ia pun menikmati ditambah dengan memiliki sahabat yang saling menyayangi. Mantra kesukseksekan mereka ialah Man Jadda Wajada yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil.
3. Menulis komentar pribadi
Novel ini mirip dengan novel Laskar Pelangi karena berkisah tentang persahabatan beberapa anak dan akhir kisahnya mereka sukses semua. Bahasa yang dipakai pun begitu ringan dan sederhana diselingi dengan humor. Perbedaannya terletak pada latar cerita di daerah pedalaman dan di pesantren. Tak heran novel ini masuk jajaran Best Seller dan layak ada di rumah Anda untuk dinikmati di waktu senggang.
1. Menentukan subjek ulasan (film, buku karya sastra, drama, komik, dsbnya)
Subjek yang akan diulas yaitu novel Negeri 5 Menara.
2. Menulis sinopsis
Negeri 5 merupakan salah satu novel religius karya A. Fuadi ini. Novel ini mengisahkan pegalaman hidup lima orang pemuda di Pesantren Madani. Alif Fikri sebagai pemain utama berasal dari Padang, Atang dari Bandung, Raja dari Medan, Dulmajid dari Sumenep, Said dari Mojokerto, dan Baso dari Sulawesi Selatan. Alif sebenarnya mengingkan bersekolah di SMA Bukittinggi. Sayangnya, Amaknya tidak menyetujui. Alif pun akhirnya bersekolah di Pesantrean Madani. Pada mulanya, Alif begitu kaget karena kehidupan di pesantren begitu disiplin. Lambat laun, ia pun menikmati ditambah dengan memiliki sahabat yang saling menyayangi. Mantra kesukseksekan mereka ialah Man Jadda Wajada yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil.
3. Menulis komentar pribadi
Novel ini mirip dengan novel Laskar Pelangi karena berkisah tentang persahabatan beberapa anak dan akhir kisahnya mereka sukses semua. Bahasa yang dipakai pun begitu ringan dan sederhana diselingi dengan humor. Perbedaannya terletak pada latar cerita di daerah pedalaman dan di pesantren. Tak heran novel ini masuk jajaran Best Seller dan layak ada di rumah Anda untuk dinikmati di waktu senggang.
Bila kita uraikan lagi, isi poin no 2 dan 3 terdapat pemikiran kritis penulis. Pemikiran ini dapat berupa komentar pribadi berupa kritik apresiasi (tanggapan baik pribadi maupun umum terhadap subjek ulasan), kritik eksposisi (mengulas berdasarkan unsur intrinsik karya sastra), kritik evaluasi (mengulas berdasarkan kerangka karangan yang dibuat), kritik pravelensi (membandingkan dengan karya sastra lain)
Analisis poin 2 dan 3:
• Negeri 5 merupakan salah satu novel religius karya A. Fuadi ini. Novel ini mengisahkan pegalaman hidup lima orang pemuda di Pesantren Madani. Alif Fikri sebagai pemain utama berasal dari Padang, Atang dari Bandung, Raja dari Medan, Dulmajid dari Sumenep, Said dari Mojokerto, dan Baso dari Sulawesi Selatan. Alif sebenarnya mengingkan bersekolah di SMA Bukittinggi. Sayangnya, Amaknya tidak menyetujui. Alif pun akhirnya bersekolah di Pesantrean Madani. Pada mulanya, Alif begitu kaget karena kehidupan di pesantren begitu disiplin. Lambat laun, ia pun menikmati ditambah dengan memiliki sahabat yang saling menyayangi. Mantra kesukseksekan mereka ialah Man Jadda Wajada yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil. = kritik eksposisi (unsur intrinsik yang dimasukkan ialah penokohan, setting, alur)
• Novel ini mirip dengan novel Laskar Pelangi karena berkisah tentang persahabatan beberapa anak dan akhir kisahnya mereka sukses semua. Bahasa yang dipakai pun begitu ringan dan sederhana diselingi dengan humor. Perbedaannya terletak pada latar cerita di daerah pedalaman dan di pesantren. = kritik pravelensi
• Tak heran novel ini masuk jajaran Best Seller dan layak ada di rumah Anda untuk dinikmati di waktu senggang. = kritik apresiasi
• Negeri 5 merupakan salah satu novel religius karya A. Fuadi ini. Novel ini mengisahkan pegalaman hidup lima orang pemuda di Pesantren Madani. Alif Fikri sebagai pemain utama berasal dari Padang, Atang dari Bandung, Raja dari Medan, Dulmajid dari Sumenep, Said dari Mojokerto, dan Baso dari Sulawesi Selatan. Alif sebenarnya mengingkan bersekolah di SMA Bukittinggi. Sayangnya, Amaknya tidak menyetujui. Alif pun akhirnya bersekolah di Pesantrean Madani. Pada mulanya, Alif begitu kaget karena kehidupan di pesantren begitu disiplin. Lambat laun, ia pun menikmati ditambah dengan memiliki sahabat yang saling menyayangi. Mantra kesukseksekan mereka ialah Man Jadda Wajada yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil. = kritik eksposisi (unsur intrinsik yang dimasukkan ialah penokohan, setting, alur)
• Novel ini mirip dengan novel Laskar Pelangi karena berkisah tentang persahabatan beberapa anak dan akhir kisahnya mereka sukses semua. Bahasa yang dipakai pun begitu ringan dan sederhana diselingi dengan humor. Perbedaannya terletak pada latar cerita di daerah pedalaman dan di pesantren. = kritik pravelensi
• Tak heran novel ini masuk jajaran Best Seller dan layak ada di rumah Anda untuk dinikmati di waktu senggang. = kritik apresiasi
Poin Penting
- Tujuan memproduksi teks ulasan secara mandiri yaitu untuk melatih agar kita dapat berpikir kritis dalam menganalisis sesuatu hal
- Langkah-langkah menulis teks ulasan sebagai berikut: • Menentukan subjek ulasan (film, buku karya sastra, drama, komik, dsbnya) • Menulis sinopsis • Menulis komentar pribadi.
- Isi sinopsis dapat berupa kritik eksposisi (mengulas berdasarkan unsur intrinsik karya sastra)
- Isi komentar pribadi dapat berupa : • kritik apresiasi (tanggapan baik pribadi maupun umum terhadap subjek ulasan), • kritik evaluasi (mengulas berdasarkan kerangka karangan yang dibuat) • kritik pravelensi (membandingkan dengan karya sastra lain)
S1
Edensor merupakan novel lanjutan dari tetralogi Laskar Pelangi. Begitu apik Andrea Hirata menyuguhkan kisah didalamnya yang merupakan ringkasan kejadian yang pernah dialaminya selama tinggal di Belitong sampai menempuh pendidikan di Perancis. Bagaimana semangatnya mencari A Ling sampai harus rela menerima hasil dari semangatnya itu. Bagaimana Ia tiba di Edensor, dalam sebuah perjalanan yang tidak direncanakan.
Penyajian teks ulasan di atas terdiri atas ....
S2
Novel ini mengangkat Arai dan Ikal yang mendapat banyak pengalaman baru ketika menempuh kuliah di Eropa. Mereka melakukan perjalanan di Eropa tanpa mengikuti paket pariwisata, tetapi justru perjalanan ini sangat menyenangkan. Keduanya melakukan perjalanan sebagai backpacker mengelilingi dua benua sekaligus, Eropa dan Afrika. Hingga akhirnya, tibalah Ikal pada sebuah tempat yang dulu hanya bisa diceritakan oleh A Ling setelah membaca sebuah novel Edensor.
Kutipan sinopsis di atas berisikan kritik ....
S3
karangan yang mengandung kritik apresiasi dan pravelensi yang tepat ialah ....
S4
Film Alangkah Lucunya Negeri Ini memang sangat menarik untuk ditonton karena menghadirkan realita kehidupan masyarakat yang marginal. Kehidupan pengangguran yang sarat di masyarakat dengan hanya bermain TTS, main game watch, adu nasib kuis di TV, dan main gaple. Hal yang paling menarik di bagian penutup film terdapat bunyi pasal 34 UUD 1945 “Fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara”
Kritik yang disajikan pada teks ulasan di atas ditujukan untuk ....
S5
Perhatikan teks lisan berikut!
Kritik pada teks cerita yang nampak pada rekaman soal ialah ....
S6
Perhatikan teks lisan berikut ini!
Hal yang menonjol dari penyajian teks ulasan tersebut ialah ....
S7
Pendahuluan :
1. Judul film
2. Sutradara film
3. Gambaran umum film (berupa pertanyaan)
1. Judul film
2. Sutradara film
3. Gambaran umum film (berupa pertanyaan)
Bagian I :
1. Muluk sarjana ekonomi manajemen pengangguran
2. Muluk bertemu pencopet
3. Muluk menerapkan ilmu ekonomi bisnis
4. Muluk dibantu Syamsul dan Pipit
1. Muluk sarjana ekonomi manajemen pengangguran
2. Muluk bertemu pencopet
3. Muluk menerapkan ilmu ekonomi bisnis
4. Muluk dibantu Syamsul dan Pipit
Kerangka kritik evaluasi pada teks ulasan di atas berisi ....
S8
Lewat “Pulang” Tere Leye menceritakan lika – liku anak manusia dari Bukit Barisan. Bujang, anak semata wayang Midah dan Samad selalu menjalani hidup dengan berpegang pada nasihat-nasihat religius ibunya. Kematian Tauke, Bujang Baru telah merubah kepribadiannya dari seorang anak yang rumahan menjadi anak rantau yang tak kunjung pulang.
Langkah –langkah menulis kerangka sinopsis di atas yang tepat ialah ...
S9
Tere Liye kembali menggebrak dunia literasi Indonesia dengan novel Bulan. Berbeda dengan novel Bumi sebelumnya yang menceritakan perjalanan Raib dan sahabatnya di Klan Bulan, novel Bulan menceritakan kegiatan mereka berlibur di Klan Matahari. Tujuannya agar Klan Bulan dan Klan Matahari berdiplomasi. Dengan menggunakan buku matematika milik Raib, dalam sekejab mereka telah tiba di Klan Matahari.
Langkah menulis kritik pravelensi di atas ialah ....
S10
Amati teks ulasan di bawah ini!
(1). Film ‘KMGP” Ketika Mas Gagah pergi merupakan film yang sarat nilai religius.
(2). ...
(3). Berbeda dengan bukunya yang enak untuk dibaca karena penggunaan bahasa yang alamiah.
(4). Ditambah lagi kehadiran film ini seperti sinetron yang berseri sehingga penonton digantung dengan akhir cerita yang tidak menarik.
(2). ...
(3). Berbeda dengan bukunya yang enak untuk dibaca karena penggunaan bahasa yang alamiah.
(4). Ditambah lagi kehadiran film ini seperti sinetron yang berseri sehingga penonton digantung dengan akhir cerita yang tidak menarik.
Kalimat yang tepat untuk melengkapi penulisan komentar pribadi ialah ....