Contoh Soal Upaya Indonesia menjadi Negara Maju
Contoh Soal Upaya Indonesia menjadi Negara Maju - Indonesia saat ini dikategorikan sebagai negara berkembang. Pemerintah mengupayakan agar status negara berkembang dapat berubah menjadi negara maju walaupun tahapan yang dilalui tidak sedikit. Berikut adalah sejumlah upaya peningkatan yang dilakukan pemerintah untuk mengupayakan Indonesia menjadi bagian dari negara maju di dunia :
1. Peningkatan Pendapatan Perkapita
Dalam rancangan pembangunan jangka menengah 2015-2019, pemerintah menargetkan pendapatan perkapita sebesar 7.000 USD. Sementara Bank Dunia menyebutkan bahwa pendapatan perkapita Indonesia pada tahun 2013 hanya mencapai 3.475 USD. Untuk meningkatkan jumlah pendapatan per kapita masyarakat, pemerintah menggelar sejumlah program seperti Program Pemberdayaan Masyarakat serta pengembangan usaha kecil dan koperasi.
2. Peningkatan akses dan kualitas pendidikan
Pemerintah Indonesia menyadari bahwa pendidikan merupakan kunci keberhasilan dalam pembangunan. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia menganggarkan 20% APBN untuk sektor pendidikan. Berbagai program sedang dilaksanakan untuk perluasan akses dan kualitas pendidikan. Perluasan akses pendidikan dilakukan dengan menambah jumlah kelas atau rombongan belajar dan pembangunan sekolah baru. Pemerintah juga memberikan bantuan operasional sekolah (BOS) dan berbagai jenis beasiswa. Dalam peningkatan kualitas pendidikan, pemerintah secara terus-menerus memberikan berbagai macam pelatihan bagi para pendidik. Dengan cara demikian, diharapkan kualitas para pendidik terus meningkat seiring dengan peningkatan kesejahteraan mereka.
3. Penguasaan IPTEK
Negara maju identik dengan IPTEK. Oleh karena itu pemerintah menekankan penguasaan iptek di Indonesia. Sayangnya pembangunan di bidang IPTEK masih sangat banyak permasalahan seperti masih rendahnya kualitas sumber daya manusianya, kecilnya anggaran dan belum terjalin komunikasi antara pengembangan IPTEK dengan pengguna IPTEK khususnya.
Selain upaya peningkatan infrastruktur, Indonesia juga mendayagunakan berbagai faktor alam di wilayahnya untuk dimanfaatkan secara optimal dalam upayanya berubah menjadi negara maju. Berbagai potensi alam yang dimaksud, antara lain:
1. Secara astronomis, Indonesia terletak pada antara 95 derajat BT – 141 derajat BT dan 6 derajat LU – 11 derajat LS. Indonesia memiliki iklim tropis dengan ciri suhu dan curah hujan yang tinggi sangat mendukung aktivitas pertanian dan perkebunan, diantaranya rempah-rempah, kedelai, dan buah-buahan. Keuntungan dari lokasi Indonesia secara astronomis adalah memiliki berbagai jenis hasil pertanian sebagai sumber devisa negara.
2. Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua Benua Asia dan Benua Australia. Samudra yang mengapit Indonesia adalah Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Posisi ini membuat Indonesia dilalui oleh jalur pelayaran Internasional yang ramai. Terjadinya akulturasi dan asimilasi bagi kebudayaan – kebudayaan asing atau pun pengetahuan – pengetahuan dari negara lain. Akibat dari letak geografis di wilayah Indonesia bertiuplah angin muson. Bertiupnya angin muson berdampak pada pola curah hujan, wilayah bagian barat Indonesia mendapatkan curah hujan yang lebih banyak dibandingkan bagian Timur.
3. Secara geologis, Indonesia berada pada jalur pertemuan tiga lempeng, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Hindia. Dengan demikian, menyebabkan seringnya terjadi gempa dan letusan gunung api di Indonesia. Selain itu, Indonesia mempunyai keuntungan berupa potensi bahan tambang yang besar berupa sumber energi dan mineral, yang telah dimanfaatkan dengan melakukan eksploitasi.
Dalam rancangan pembangunan jangka menengah 2015-2019, pemerintah menargetkan pendapatan perkapita sebesar 7.000 USD. Sementara Bank Dunia menyebutkan bahwa pendapatan perkapita Indonesia pada tahun 2013 hanya mencapai 3.475 USD. Untuk meningkatkan jumlah pendapatan per kapita masyarakat, pemerintah menggelar sejumlah program seperti Program Pemberdayaan Masyarakat serta pengembangan usaha kecil dan koperasi.
2. Peningkatan akses dan kualitas pendidikan
Pemerintah Indonesia menyadari bahwa pendidikan merupakan kunci keberhasilan dalam pembangunan. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia menganggarkan 20% APBN untuk sektor pendidikan. Berbagai program sedang dilaksanakan untuk perluasan akses dan kualitas pendidikan. Perluasan akses pendidikan dilakukan dengan menambah jumlah kelas atau rombongan belajar dan pembangunan sekolah baru. Pemerintah juga memberikan bantuan operasional sekolah (BOS) dan berbagai jenis beasiswa. Dalam peningkatan kualitas pendidikan, pemerintah secara terus-menerus memberikan berbagai macam pelatihan bagi para pendidik. Dengan cara demikian, diharapkan kualitas para pendidik terus meningkat seiring dengan peningkatan kesejahteraan mereka.
3. Penguasaan IPTEK
Negara maju identik dengan IPTEK. Oleh karena itu pemerintah menekankan penguasaan iptek di Indonesia. Sayangnya pembangunan di bidang IPTEK masih sangat banyak permasalahan seperti masih rendahnya kualitas sumber daya manusianya, kecilnya anggaran dan belum terjalin komunikasi antara pengembangan IPTEK dengan pengguna IPTEK khususnya.
Selain upaya peningkatan infrastruktur, Indonesia juga mendayagunakan berbagai faktor alam di wilayahnya untuk dimanfaatkan secara optimal dalam upayanya berubah menjadi negara maju. Berbagai potensi alam yang dimaksud, antara lain:
1. Secara astronomis, Indonesia terletak pada antara 95 derajat BT – 141 derajat BT dan 6 derajat LU – 11 derajat LS. Indonesia memiliki iklim tropis dengan ciri suhu dan curah hujan yang tinggi sangat mendukung aktivitas pertanian dan perkebunan, diantaranya rempah-rempah, kedelai, dan buah-buahan. Keuntungan dari lokasi Indonesia secara astronomis adalah memiliki berbagai jenis hasil pertanian sebagai sumber devisa negara.
2. Secara geografis, Indonesia terletak di antara dua Benua Asia dan Benua Australia. Samudra yang mengapit Indonesia adalah Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Posisi ini membuat Indonesia dilalui oleh jalur pelayaran Internasional yang ramai. Terjadinya akulturasi dan asimilasi bagi kebudayaan – kebudayaan asing atau pun pengetahuan – pengetahuan dari negara lain. Akibat dari letak geografis di wilayah Indonesia bertiuplah angin muson. Bertiupnya angin muson berdampak pada pola curah hujan, wilayah bagian barat Indonesia mendapatkan curah hujan yang lebih banyak dibandingkan bagian Timur.
3. Secara geologis, Indonesia berada pada jalur pertemuan tiga lempeng, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Hindia. Dengan demikian, menyebabkan seringnya terjadi gempa dan letusan gunung api di Indonesia. Selain itu, Indonesia mempunyai keuntungan berupa potensi bahan tambang yang besar berupa sumber energi dan mineral, yang telah dimanfaatkan dengan melakukan eksploitasi.
S1
Pilihan Tunggal
Ekonomi Indonesia saat ini dikategorikan sebagai ....
S2
Pilihan Tunggal
Pendapatan rata – rata penduduk di suatu negara disebut juga dengan ....
S3
Pilihan Tunggal
Alokasi dana untuk pembangunan pendidikan Indonesia ditempatkan pada ....
S4
Pilihan Tunggal
Pemberian akses pendidikan kepada masyarakat dilakukan dengan cara – cara berikut, kecuali ....
S5
Pilihan Tunggal
Pembangunan sejumlah lembaga riset di Indonesia adalah salah satu upaya untuk meningkatkan ....
S6
Pilihan Tunggal
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) adalah salah satu bentuk upaya pemerintah mencapai status negara maju dengan mendorong berkembangnya sektor ....
S7
Pilihan Tunggal
Berikut adalah potensi alam Indonesia yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong tumbuh menjadi negara maju, kecuali ....
S8
Pilihan Tunggal
Letak astronomis Indonesia yang mendukung sebagai negara agraris potensial adalah ....
S9
Pilihan Tunggal
Pengaruh letak geologis Indonesia bagi devisa negara adalah ....
S10
Pilihan Tunggal
Pernyataan berikut yang tidak tepat adalah ....