Contoh Soal Kepadatan Penduduk dan Upaya Penanggulangannya
Contoh Soal Kepadatan Penduduk dan Upaya Penanggulangannya - Suatu wilayah tidak selamanya memiliki persebaran penduduk merata. Banyak terjadi, suatu wilayah memiliki kepadatan yang lebih dibandingkan wilayah lainnya. Setelah mempelajari bahasan ini, kalian akan mengetahui faktor penyebab kepadatan penduduk dan upaya yang dilakukan pemerintah untuk penanggulangannya.
Kepadatan penduduk adalah perbandingan dari jumlah penduduk dibagi dengan luas wilayahnya. Terdapat beberapa macam kepadatan penduduk, yaitu:
1) Kepadatan Penduduk Aritmatik
Pengertian kepadatan penduduk aritmatik adalah rata-rata dari jumlah penduduk yang tinggal di suatu wilayah yang luas wilayahnya 1 kilometer persegi.
2) Kepadatan Penduduk Agraris
Pengertian kepadatan penduduk agraris adalah rata-rata dari jumlah penduduk yang bekerja sebagai petani per setiap satuan luas dari lahan pertanian.
3) Kepadatan Penduduk Ekonomis
Pengertian kepadatan ekonomis adalah rata-rata dari jumlah penduduk dengan luas lahan dalam kapasitas produksinya.
Kepadatan penduduk yang terjadi dapat mengakibatkan beberapa hal seperti meningkatnya jumlah pengangguran akibat kurangnya lapangan pekerjaan yang memicu peningkatan angka kemiskinan, hal ini juga menyebabkan banyak penduduk yang mengalami kelaparan. Kepadatan penduduk dapat disebabkan beberapa hal, seperti:
• Faktor Kelahiran
Faktor ini merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap laju pertumbuhan penduduk. Besarnya angka kelahiran penduduk dicatat oleh Biro Pusat Statistik (BPS).
• Faktor Iklim dan Tempat Strategis
Faktor ini juga menjadi salah satu penyebab kepadatan penduduk. Dengan iklim yang nyaman dan letak tempat yang strategis membuat penduduk beramai-ramai untuk menetap di wilayah tersebut. Jika hal ini terjadi secara terus menerus, maka secara perlahan akan menyebabkan terjadinya kepadatan penduduk.
• Faktor Ekonomi
Faktor ini juga menjadi salah satu penyebab kepadatan penduduk. Dengan terbukanya lapangan pekerjaan di suatu wilayah menyebabkan penduduk berbondong-bondong untuk menetap di wilayah tersebut. Hal inilah yang menjadi penyebab kepadatan penduduk di suatu wilayah.
• Faktor Sosial
Faktor ini menjadi salah satu penyebab kepadatan penduduk. Penduduk akan senang dengan suatu tempat yang wilayahnya relatif aman. Jika suatu wilayah memiliki kondisi yang relatif tidak aman, maka wilayah tersebut hanya akan ditempati oleh beberapa penduduk saja.
Untuk mengatasi kemungkinan terjadinya kepadatan penduduk di wilayah – wilayah tertentu, maka dilakukan beberapa cara mengatasinya, antara lain:
a) Melakukan pengendalian angka kelahiran, di Indonesia pemerintah melakukan upaya pengendalian dengan memperkenalkan program KB (Keluarga Berencana) untuk mengendalikan angka kelahiran di Indonesia dan penundaan usia untuk menikah.
b) Melakukan perpindahan penduduk dari wilayah yang padat penduduknya ke wilayah yang kurang penduduknya. Dengan upaya ini akan mengurangi jumlah kepadatan di wilayah yang padat penduduknya. Salah satu program nasional yang dilakukan untuk memindahkan penduduk adalah transmigrasi. Pemerintah mencoba memindahkan penduduk dari tempat-tempat padat penduduk ke tempat yang lain dimana jumlah penduduknya sedikit.
c) Melakukan pemerataan lapangan kerja, hal ini dilakukan dengan mengembangkan industri, pertanian, perkebunan, petambangan dan perikanan di wilayah yang lain. Dengan upaya ini diharapkan penduduk tidak terfokus untuk mencari pekerjaan di satu wilayah saja.
1) Kepadatan Penduduk Aritmatik
Pengertian kepadatan penduduk aritmatik adalah rata-rata dari jumlah penduduk yang tinggal di suatu wilayah yang luas wilayahnya 1 kilometer persegi.
2) Kepadatan Penduduk Agraris
Pengertian kepadatan penduduk agraris adalah rata-rata dari jumlah penduduk yang bekerja sebagai petani per setiap satuan luas dari lahan pertanian.
3) Kepadatan Penduduk Ekonomis
Pengertian kepadatan ekonomis adalah rata-rata dari jumlah penduduk dengan luas lahan dalam kapasitas produksinya.
Kepadatan penduduk yang terjadi dapat mengakibatkan beberapa hal seperti meningkatnya jumlah pengangguran akibat kurangnya lapangan pekerjaan yang memicu peningkatan angka kemiskinan, hal ini juga menyebabkan banyak penduduk yang mengalami kelaparan. Kepadatan penduduk dapat disebabkan beberapa hal, seperti:
• Faktor Kelahiran
Faktor ini merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap laju pertumbuhan penduduk. Besarnya angka kelahiran penduduk dicatat oleh Biro Pusat Statistik (BPS).
• Faktor Iklim dan Tempat Strategis
Faktor ini juga menjadi salah satu penyebab kepadatan penduduk. Dengan iklim yang nyaman dan letak tempat yang strategis membuat penduduk beramai-ramai untuk menetap di wilayah tersebut. Jika hal ini terjadi secara terus menerus, maka secara perlahan akan menyebabkan terjadinya kepadatan penduduk.
• Faktor Ekonomi
Faktor ini juga menjadi salah satu penyebab kepadatan penduduk. Dengan terbukanya lapangan pekerjaan di suatu wilayah menyebabkan penduduk berbondong-bondong untuk menetap di wilayah tersebut. Hal inilah yang menjadi penyebab kepadatan penduduk di suatu wilayah.
• Faktor Sosial
Faktor ini menjadi salah satu penyebab kepadatan penduduk. Penduduk akan senang dengan suatu tempat yang wilayahnya relatif aman. Jika suatu wilayah memiliki kondisi yang relatif tidak aman, maka wilayah tersebut hanya akan ditempati oleh beberapa penduduk saja.
Untuk mengatasi kemungkinan terjadinya kepadatan penduduk di wilayah – wilayah tertentu, maka dilakukan beberapa cara mengatasinya, antara lain:
a) Melakukan pengendalian angka kelahiran, di Indonesia pemerintah melakukan upaya pengendalian dengan memperkenalkan program KB (Keluarga Berencana) untuk mengendalikan angka kelahiran di Indonesia dan penundaan usia untuk menikah.
b) Melakukan perpindahan penduduk dari wilayah yang padat penduduknya ke wilayah yang kurang penduduknya. Dengan upaya ini akan mengurangi jumlah kepadatan di wilayah yang padat penduduknya. Salah satu program nasional yang dilakukan untuk memindahkan penduduk adalah transmigrasi. Pemerintah mencoba memindahkan penduduk dari tempat-tempat padat penduduk ke tempat yang lain dimana jumlah penduduknya sedikit.
c) Melakukan pemerataan lapangan kerja, hal ini dilakukan dengan mengembangkan industri, pertanian, perkebunan, petambangan dan perikanan di wilayah yang lain. Dengan upaya ini diharapkan penduduk tidak terfokus untuk mencari pekerjaan di satu wilayah saja.
S1
Pilihan Tunggal
Kepadatan penduduk adalah perbandingan jumlah penduduk dengan ....
S2
Pilihan Tunggal
Salah satu kriteria pendataan kepadatan penduduk adalah berdasarkan ....
S3
Pilihan Tunggal
Kepadatan penduduk agraris adalah pendataan jumlah penduduk berdasarkan profesinya sebagai ....
S4
Pilihan Tunggal
Sensus terhadap jumlah penduduk Indonesia dan kepadatan di satu wilayah dilakukan oleh ....
S5
Pilihan Tunggal
Kepadatan penduduk dapat disebabkan oleh faktor – faktor berikut, kecuali ....
S6
Pilihan Tunggal
Kepadatan penduduk di Pulau Jawa disebabkan oleh hal berikut, kecuali ....
S7
Pilihan Tunggal
Penduduk cenderung memilih tempat tinggal yang keamanannya terjamin. Hal ini adalah pertimbangan yang dilakukan dari segi ....
S8
Pilihan Tunggal
Pengendalian angka kelahiran di Indonesia dilakukan dengan cara ....
S9
Pilihan Tunggal
Perpindahan penduduk dari wilayah padat ke wilayah yang jarang penduduknya disebut dengan ....
S10
Pilihan Tunggal
Dengan kepadatan penduduk yang tidak merata maka akan menimbulkan dampak negatif berikut, kecuali ....