Contoh Soal Merangkum Isi Drama
Contoh Soal Merangkum Isi Drama - Membaca drama, membaca dialog. Saat membaca naskah drama, kalian akan membaca teks yang berisi dialog. Dialog-dialog tersebut diungkapkan oleh setiap tokoh dan membangun sebuah cerita yang menarik. Dialog menjadi sarana primer dalam drama dan teater. Kalian dapat memahami alur dan konflik melalui penuturan dialog setiap tokoh. Bahkan, kalian dapat menggambarkan setting melalui berbagai hal yang dibicarakan dalam dialog tokoh.
Saat membaca cerpen dan puisi, kalian dihadapkan dengan paragraf yang menjelaskan semuanya secara langsung sedangkan drama berisi percakapan antartokoh yang perlu disimpulkan dengan cermat, yaitu dengan mengikuti percakapan tersebut dari awal sampai akhir. Walaupun dalam cerpen atau novel terdapat percakapan tetapi unsur percakapan ini tidak mendominasi seperti dalam drama. Selain itu, drama yang berhubungan dengan dunia pentas membuat kita berimajinasi tentang pertunjukan drama. Hal ini tentu berbeda ketika kita sedang membaca cerpen atau novel.
Suatu hari, kalian hendak menyaksikan pementasan drama. Kalian membaca terlebih dahulu naskah drama tersebut. Saat kalian membaca naskah itu, kalian secara tidak langsung akan membayangkan suasana pentas dengan para pemain yang saling bergiliran mengungkapkan dialog-dialognya. Kalian secara tidak langsung menjadi sutradara dalam imajinasi. Setelah itu, kalian menyaksikannya secara langsung dan interpretasi yang kalian dapatkan dari hasil membaca naskah dapat sama atau berbeda dengan sutradara saat pertunjukan berlangsung. Bisa saja, kalian merasa kecewa dengan pementasan drama tersebut karena kalian sudah membayangkan tokoh, latar, dan setiap adegan drama sebelumnya dalam imajinasi kalian. Oleh karena itu, kalian dapat memahami bahwa hasil interpretasi seseorang dapat berbeda dan seorang sutradara atau jika kalian menjadi pelaku pementasan, perlu memiliki cara jitu agar penonton tetap tertarik menyaksikan pementasan walaupun mereka sudah membaca naskah dramanya.
Pada umumnya, kegiatan merangkum isi drama sama dengan merangkum isi teks lainnya. Kalian perlu membaca dialog antartokoh dari awal sampai akhir dengan cermat dan membuat rangkuman dengan menuliskan hal-hal pokok dari hal yang disampaikan oleh para tokoh drama tersebut.
Suatu hari, kalian hendak menyaksikan pementasan drama. Kalian membaca terlebih dahulu naskah drama tersebut. Saat kalian membaca naskah itu, kalian secara tidak langsung akan membayangkan suasana pentas dengan para pemain yang saling bergiliran mengungkapkan dialog-dialognya. Kalian secara tidak langsung menjadi sutradara dalam imajinasi. Setelah itu, kalian menyaksikannya secara langsung dan interpretasi yang kalian dapatkan dari hasil membaca naskah dapat sama atau berbeda dengan sutradara saat pertunjukan berlangsung. Bisa saja, kalian merasa kecewa dengan pementasan drama tersebut karena kalian sudah membayangkan tokoh, latar, dan setiap adegan drama sebelumnya dalam imajinasi kalian. Oleh karena itu, kalian dapat memahami bahwa hasil interpretasi seseorang dapat berbeda dan seorang sutradara atau jika kalian menjadi pelaku pementasan, perlu memiliki cara jitu agar penonton tetap tertarik menyaksikan pementasan walaupun mereka sudah membaca naskah dramanya.
Pada umumnya, kegiatan merangkum isi drama sama dengan merangkum isi teks lainnya. Kalian perlu membaca dialog antartokoh dari awal sampai akhir dengan cermat dan membuat rangkuman dengan menuliskan hal-hal pokok dari hal yang disampaikan oleh para tokoh drama tersebut.
Perhatikanlah penggalan drama berikut ini.
Setelah membaca penggalan drama tersebut, kalian dapat menentukan hal-hal pokok yang akan disusun dalam bentuk rangkuman. Rangkuman disusun oleh kalimat yang jelas, singkat, dan padat. Pada awal penulisan, kalian dapat menandai atau menggarisbawahi kalimat yang penting dan menentukan pikiran utamanya. Setelah itu, kalian menyusunnya menjadi rangkuman. Kalian hanya perlu mengambil inti sari dari cerita atau penggalan drama yang telah kalian baca.
Sebagai contoh, bacalah rangkuman berikut yang disusun berdasarkan contoh penggalan teks drama tersebut.
Sebagai contoh, bacalah rangkuman berikut yang disusun berdasarkan contoh penggalan teks drama tersebut.
S1
Berikut ini merupakan fungsi dialog dalam drama, kecuali ....
S2
Perhatikanlah penggalan drama berikut ini.
Sutopo : Dan apa juga lagi yang engkau sedihkan, yang kau pikirkan? (Citra diam) Harsono barangkali?
Citra : Satu tahun terlalu lama untuk mengingat orang yang tidak mengingat kita lagi, Mas.
Sutopo : (Mendesak) Kau masih kasih kepadanya?
Citra : (Dingin) Tidak!
Sutopo : (Agak kesal) Lantas, apalagi?
Citra : (Perlahan-lahan) Aku merasa sepi di dunia ini. Rasanya aku hidup sebatang kara.
Sutopo : Tak baik kau bicara begitu! Bukankah Ibu ada dan aku ada?
Citra : Mas tentu menyangka aku kurang berterima kasih, bukan?
Sutopo : Citra!
(”Citra”, Usmar Ismail)
Citra : Satu tahun terlalu lama untuk mengingat orang yang tidak mengingat kita lagi, Mas.
Sutopo : (Mendesak) Kau masih kasih kepadanya?
Citra : (Dingin) Tidak!
Sutopo : (Agak kesal) Lantas, apalagi?
Citra : (Perlahan-lahan) Aku merasa sepi di dunia ini. Rasanya aku hidup sebatang kara.
Sutopo : Tak baik kau bicara begitu! Bukankah Ibu ada dan aku ada?
Citra : Mas tentu menyangka aku kurang berterima kasih, bukan?
Sutopo : Citra!
(”Citra”, Usmar Ismail)
Kesimpulan dari penggalan drama tersebut adalah ....
S3
Perhatikanlah penggalan drama berikut ini.
Emmanuel Valdez : Juan, jangan kamu melupakan janjimu.
Juan Frederico : Saya tidak akan mengingkari janji.
Emmanuel Valdez : Jangan kamu berbuat buruk terhadap Jose Karosta.
Juan Frederico : Kenapa kamu menyangka begitu?
Emmanuel Valdez : Saya tidak suka kamu membawa dia kemari.
Juan Frederico : Kamu salah mengerti. Pedro Aros telah mengamankan dia dari sergapan di tengah jalan. Dia membawanya kemari karena dia berpendapat, bahwa di sinilah tempat yang paling aman.
Juan Frederico : Saya tidak akan mengingkari janji.
Emmanuel Valdez : Jangan kamu berbuat buruk terhadap Jose Karosta.
Juan Frederico : Kenapa kamu menyangka begitu?
Emmanuel Valdez : Saya tidak suka kamu membawa dia kemari.
Juan Frederico : Kamu salah mengerti. Pedro Aros telah mengamankan dia dari sergapan di tengah jalan. Dia membawanya kemari karena dia berpendapat, bahwa di sinilah tempat yang paling aman.
Rangkuman yang tepat dari dialog tersebut adalah ....
S4
Samin pergi dan belum tahu kapan kembali. Ia pamit kepada ibunya dan meminta ibunya untuk memberikan uang kepada pamannya.
Dialog dalam penggalan drama berikut yang sesuai dengan rangkuman tersebut adalah ....
S5
Bacalah penggalan drama berikut dengan cermat.
Hernandez : Kamu sangat dekat dengan Valdez?
Pedro Aros : Ya.
Hernandez : Ia telah membebaskan Jose Karosta.
Pedro Aros : O, ya? Untuk apa?
Hernandez : Itulah juga yang menjadi pertanyaan saya.
Pedro Aros : Tapi kesetiaan Valdez terhadap perjuangan tak usah diragukan.
Juan Frederico : Tentu saja. Saya kira ini hanyalah hubungan perasaan perseorangan.
(”Mastodon dan Burung Kondor”, W.S. Rendra)
Pedro Aros : Ya.
Hernandez : Ia telah membebaskan Jose Karosta.
Pedro Aros : O, ya? Untuk apa?
Hernandez : Itulah juga yang menjadi pertanyaan saya.
Pedro Aros : Tapi kesetiaan Valdez terhadap perjuangan tak usah diragukan.
Juan Frederico : Tentu saja. Saya kira ini hanyalah hubungan perasaan perseorangan.
(”Mastodon dan Burung Kondor”, W.S. Rendra)
Kesimpulan dari penggalan drama tersebut adalah ....
S6
Ida : Apa yang harus dicakapkan lagi, Pak?
Amir : Ya, tentang apa saja. Cerita tak pernah habis. Begitu lama kita tak jumpa.
Ida : Begitu dingin suara Bapak, seolah-olah apa pun tak ada yang terjadi. Orang yang ditinggalkan selalu lebih pahit dari orang yang meninggalkan.
Amir : Ya, sekarang aku kembali, apalagi!
Ida : Aku tak rindu kalau Bapak pergi.
(”Gerbong”, Agam Wispi)
Amir : Ya, tentang apa saja. Cerita tak pernah habis. Begitu lama kita tak jumpa.
Ida : Begitu dingin suara Bapak, seolah-olah apa pun tak ada yang terjadi. Orang yang ditinggalkan selalu lebih pahit dari orang yang meninggalkan.
Amir : Ya, sekarang aku kembali, apalagi!
Ida : Aku tak rindu kalau Bapak pergi.
(”Gerbong”, Agam Wispi)
Penggalan drama tersebut menggambarkan ....
S7
Rangkuman yang sesuai untuk penggalan drama tersebut adalah ....
S8
Perhatikanlah dialog berikut ini.
Noni : Kau dengar itu?
Ami : Dengar apa?
Noni : Ada suara langkah kaki. Ada yang mendekat dan lihat ada bayangan seseorang di sana.
Ami : Aku akan memeriksanya.
Noni : Jangan Mi, bahaya. Jangan.
Ami : Tidak apa-apa. Aku bawa palu ini untuk jaga-jaga.
Ami : Dengar apa?
Noni : Ada suara langkah kaki. Ada yang mendekat dan lihat ada bayangan seseorang di sana.
Ami : Aku akan memeriksanya.
Noni : Jangan Mi, bahaya. Jangan.
Ami : Tidak apa-apa. Aku bawa palu ini untuk jaga-jaga.
Penggalan drama tersebut menceritakan ....
S9
Bacalah penggalan drama berikut ini.
Kosim : Tunggu, kau mau ke mana?
Hartono : Saya ... mau ke ...
Kosim : Jangan mencoba kabur lagi. Aku mau uangku kembali!
Hartono : Oh, soal itu. Saya tidak bisa mengembalikannya.
Kosim : Kenapa tidak? Kau sudah kuberi waktu. Kau ajak aku bisnis. Untung tak kudapat malah rugi yang ada.
Hartono : Saya ... mau ke ...
Kosim : Jangan mencoba kabur lagi. Aku mau uangku kembali!
Hartono : Oh, soal itu. Saya tidak bisa mengembalikannya.
Kosim : Kenapa tidak? Kau sudah kuberi waktu. Kau ajak aku bisnis. Untung tak kudapat malah rugi yang ada.
Dari penggalan drama tersebut, Hartono diceritakan sebagai seorang ....
S10
Rangkuman yang sesuai dengan penggalan drama tersebut adalah ....