Contoh Soal Evaluasi Struktur dan Isi Teks Cerita Sejarah
Contoh Soal Evaluasi Struktur dan Isi Teks Cerita Sejarah - Sejarah adalah ilmu tentang masa lalu yang tidak akan pernah usang, karena ia memperbaharui dirinya dengan penemuan data baru dan cara melihat suatu peristiwa dari sudut pandang yang baru pula. Dengan berbagai versi yang ada, sejarah sesungguhnya memicu kita untuk berpikir, berdiskusi, dan pada gilirannya mencerdaskan. Tahukah kalian bahwa capaian-capaian yang telah diraih bangsa kita sejak proklamasi kemerdekaan sampai hari ini ditambah akumulasi prestasi nenek moyang kita sejak zaman kerajaan di Nusantara akan dapat meningkatkan rasa kebangsaan kita?
Kita bangga dengan prestasi masa lalu, sekaligus kita juga dapat belajar dari kegagalan masa lampau. Dengan begitu, kita akan terjaga dari keterpurukan pada lubang yang sama. Akan tetapi, sesungguhnya sejarah juga mewartakan pada kita akan keterbatasan manusia. Dengan kesadaran akan hal tersebut, kita akan menjadi lebih arif.
Arif berarti mau mengevaluasi diri. Arif juga berarti terbuka akan masukan dari pihak lain. Maka, sudah saatnya kita belajar mengevaluasi teks sejarah berdasarkan kaidah-kaidah yang sesuai. Pertama-tama kita harus mengevaluasi struktur teks sejarah itu sendiri, agar terdapat proses penilaian akan bacaan tersebut. Sebagai sebuah teks sejarah, teks yang disediakan harus dapat menjalankan fungsi sosialnya, yakni merekonstruksi dan memberikan informasi yang berkaitan dengan masa lampau.
Setelah menggali setiap informasi yang disajikan tiap paragrafnya, kalian dapat mengelompokkan informasi tersebut berdasarkan jenis dan waktu keberlangsungan peristiwa yang diceritakan. Terakhir, kalian dapat mengevaluasi nilai-nilai positif yang dapat dipetik dari peristiwa tersebut.
Kita bangga dengan prestasi masa lalu, sekaligus kita juga dapat belajar dari kegagalan masa lampau. Dengan begitu, kita akan terjaga dari keterpurukan pada lubang yang sama. Akan tetapi, sesungguhnya sejarah juga mewartakan pada kita akan keterbatasan manusia. Dengan kesadaran akan hal tersebut, kita akan menjadi lebih arif.
Arif berarti mau mengevaluasi diri. Arif juga berarti terbuka akan masukan dari pihak lain. Maka, sudah saatnya kita belajar mengevaluasi teks sejarah berdasarkan kaidah-kaidah yang sesuai. Pertama-tama kita harus mengevaluasi struktur teks sejarah itu sendiri, agar terdapat proses penilaian akan bacaan tersebut. Sebagai sebuah teks sejarah, teks yang disediakan harus dapat menjalankan fungsi sosialnya, yakni merekonstruksi dan memberikan informasi yang berkaitan dengan masa lampau.
Setelah menggali setiap informasi yang disajikan tiap paragrafnya, kalian dapat mengelompokkan informasi tersebut berdasarkan jenis dan waktu keberlangsungan peristiwa yang diceritakan. Terakhir, kalian dapat mengevaluasi nilai-nilai positif yang dapat dipetik dari peristiwa tersebut.
SOAL 1
Perhatikan teks berikut ini!
Terjadi kekeliruan sejarah pada tulisan yang disampaikan media massa bahwa Joko Widodo (Jokowi) adalah presiden ke-7 Republik Indonesia. Anggapan umum bahwa tokoh yang pernah menjadi Presiden RI berturut-turut adalah Soekarno, Soeharto, B.J. Habibie, Megawati, Abdurrahman Wahid, Susilo Bambang Yudhoyono, dan kini Joko Widodo. Pada Kompas tanggal 20 Oktober 2004 ditulis bahwa masa jabatan Presiden Soekarno berlangsung dari tanggal 18 Agustus 1945 sampai dengan 22 Februari 1967. Dalam hal ini ada dua tokoh yang terlewat yaitu Sjafruddin Prawiranegara dan Assaat.
Informasi yang salah dari teks cerita sejarah tersebut adalah ….
Terjadi kekeliruan sejarah pada tulisan yang disampaikan media massa bahwa Joko Widodo (Jokowi) adalah presiden ke-7 Republik Indonesia. Anggapan umum bahwa tokoh yang pernah menjadi Presiden RI berturut-turut adalah Soekarno, Soeharto, B.J. Habibie, Megawati, Abdurrahman Wahid, Susilo Bambang Yudhoyono, dan kini Joko Widodo. Pada Kompas tanggal 20 Oktober 2004 ditulis bahwa masa jabatan Presiden Soekarno berlangsung dari tanggal 18 Agustus 1945 sampai dengan 22 Februari 1967. Dalam hal ini ada dua tokoh yang terlewat yaitu Sjafruddin Prawiranegara dan Assaat.
Informasi yang salah dari teks cerita sejarah tersebut adalah ….
SOAL 2
Perhatikan teks berikut ini.
Para boepati pantai melakukan konversi agama ke agama Islam bermotivasi kekuasaan. Dengan pengertian akibat mayoritas rakyatnya sudah beragama Islam maka dalam rangka mempertahankan kekuasaannya (political motive), para boepati memeluk agama Islam sebagai agama rakyatnya. Hal ini karena para raja atau boepati tersebut merasa tidak aman atau terancam oleh kedatangan Imperialis.
Perbaikan bahasa yang salah dalam paragraf tersebut adalah …
Para boepati pantai melakukan konversi agama ke agama Islam bermotivasi kekuasaan. Dengan pengertian akibat mayoritas rakyatnya sudah beragama Islam maka dalam rangka mempertahankan kekuasaannya (political motive), para boepati memeluk agama Islam sebagai agama rakyatnya. Hal ini karena para raja atau boepati tersebut merasa tidak aman atau terancam oleh kedatangan Imperialis.
Perbaikan bahasa yang salah dalam paragraf tersebut adalah …
SOAL 3
Cermati paragraf berikut ini!
Dari Ny. Van Kol pula Kartini belajar membaca Alkitab. Dan mengerti sebagian dari beberapa prinsip teologis dari ajaran Kristen. Bahkan, turut pula mengambil alih beberapa kata yang punya arti tertentu dalam cerita Alkitab, seperti taman Getsemani, tempat Yesus berdoa dan menderita sengsara.
Bahasa yang digunakan dalam teks sejarah di atas berkaitan dengan bidang ....
Dari Ny. Van Kol pula Kartini belajar membaca Alkitab. Dan mengerti sebagian dari beberapa prinsip teologis dari ajaran Kristen. Bahkan, turut pula mengambil alih beberapa kata yang punya arti tertentu dalam cerita Alkitab, seperti taman Getsemani, tempat Yesus berdoa dan menderita sengsara.
Bahasa yang digunakan dalam teks sejarah di atas berkaitan dengan bidang ....
SOAL 4
Meskipun Soekarno dikenal dengan slogan persatuan nasional yang dicanangkan sejak muda, Iwa Kusuma Sumantri adalah tokoh yang memegang prinsip “nonkooperasi terhadap penjajah”. Indische Vereeninging merupakan salah satu organisasi nasionalis Asia yang paling awal menuntut kemerdekaan yang segera tetapi tidak bersyarat.
Perbaikan yang tepat untuk kata sambung yang digarisbawahi adalah ….
SOAL 5
Perhatikan paragraf berikut.
Soepersemar yang mana ditandai pada tanggal 11 Maret 1966, merupaken seolah-olah menjadi penyerahan kekuasaan orde lama yang daripada terjadinya akhirnya terjadi pada 23 Februari 1967.
Soepersemar yang mana ditandai pada tanggal 11 Maret 1966, merupaken seolah-olah menjadi penyerahan kekuasaan orde lama yang daripada terjadinya akhirnya terjadi pada 23 Februari 1967.
Perbaikan kalimat yang tepat adalah ….
SOAL 6
Perhatikan teks acak berikut.
(1) Deretan Pahlawan Nasional itu bagai album perjuangan.
(2) Ia adalah pejuang dari Tanah Toraja yang berperang melawan Belanda tahun 1905-1907.
(3) Masing-masing daerah berusaha memasukkan “foto”-nya ke album bersama ini.
(4) Pada tahun 2002, Pong Tiku masuk jajaran tokoh pahlawan nasional.
(5) Pada akhir pemerintahan Soeharto, dirasa tidak cukup bila provinsi diwakili seorang tokoh, sampai-sampai ada kabupaten yang ingin memperjuangkan pahwalan dari wilayah mereka.
(1) Deretan Pahlawan Nasional itu bagai album perjuangan.
(2) Ia adalah pejuang dari Tanah Toraja yang berperang melawan Belanda tahun 1905-1907.
(3) Masing-masing daerah berusaha memasukkan “foto”-nya ke album bersama ini.
(4) Pada tahun 2002, Pong Tiku masuk jajaran tokoh pahlawan nasional.
(5) Pada akhir pemerintahan Soeharto, dirasa tidak cukup bila provinsi diwakili seorang tokoh, sampai-sampai ada kabupaten yang ingin memperjuangkan pahwalan dari wilayah mereka.
Urutan yang baik dari paragraf tersebut terdapat adalah ….
SOAL 7
Perhatikan teks berikut ini.
Pengangkatan pahlawan nasional hendaknya disesuaikan dengan semangat zaman. Pengangkatan Iwan Fals yang banyak mengarang lagu perjuangan sudah tepat karena pahlawan nasional tidak harus pejuang bersenjata. Karena bangsa ini sedang giat-giatnya memberantas korupsi dan menegakkan hukum, Jaksa Agung Suprapto (1950-1959) yang berani menyeret beberapa menteri ke pengadilan layak diangkat sebagai pahlawan nasional. Ada pula Mayor John Lie yang sesudah proklamasi 1945 berjuang menembus blokade Belanda ke semenanjung Melayu untuk memperoleh senjata bagi pejuang RI. Semoga penataan masalah ini dapat dipercepat dengan merampungkan Rancangan UU pahlawan dan Tanda Jasa yang sudah ada di DPR.
Data yang tidak sesuai dengan kondisi urutan peristiwa yang terjadi dalam teks cerita sejarah di atas adalah ....
Pengangkatan pahlawan nasional hendaknya disesuaikan dengan semangat zaman. Pengangkatan Iwan Fals yang banyak mengarang lagu perjuangan sudah tepat karena pahlawan nasional tidak harus pejuang bersenjata. Karena bangsa ini sedang giat-giatnya memberantas korupsi dan menegakkan hukum, Jaksa Agung Suprapto (1950-1959) yang berani menyeret beberapa menteri ke pengadilan layak diangkat sebagai pahlawan nasional. Ada pula Mayor John Lie yang sesudah proklamasi 1945 berjuang menembus blokade Belanda ke semenanjung Melayu untuk memperoleh senjata bagi pejuang RI. Semoga penataan masalah ini dapat dipercepat dengan merampungkan Rancangan UU pahlawan dan Tanda Jasa yang sudah ada di DPR.
Data yang tidak sesuai dengan kondisi urutan peristiwa yang terjadi dalam teks cerita sejarah di atas adalah ....
SOAL 8
Dari uraian itu menggambarkan betapa sulitnya menentukan peran kesejarahan Soeharto sekarang.
Perbaikan kalimat yang betul adalah ….
SOAL 9
Perhatikan kritikan berikut!
… bangsa ini sedang terancam disintegrasi perlu kita kenang kembali pemikiran yang disampaikan Prof. Mr. Sunario dalam Sumpah Pemuda tahun 1928.
… bangsa ini sedang terancam disintegrasi perlu kita kenang kembali pemikiran yang disampaikan Prof. Mr. Sunario dalam Sumpah Pemuda tahun 1928.
Kata penanda waktu yang tepat untuk mengisi bagian rumpang tersebut adalah …
SOAL 10
Berikut ini adalah langkah-langkah yang ditempuh pembaca ketika mengevaluasi teks sejarah, kecuali ….