Bahan Kimia yang Ada di Rumah
Bahan Kimia yang Ada di Rumah - Beberapa zat yang ada pada kehidupan kita keseharian umumnya tak dalam kondisi murni, tetapi bercampur dengan dua atau lebih zat yang lain. Kombinasi satu zat bakal tetaplah menjaga beberapa karakter unsurnya. Oleh karenanya, satu bahan kimia bakal di pengaruhi oleh karakter, manfaat, atau dampak dari beberapa zat yang membuatnya. Kemampuan dampak karakter semasing zat tergantung pada kandungan zat pada bahan yang berkaitan. Banyak macam bahan kimia yang ada pada kehidupan keseharian. Tetapi, pada kajian ini cuma bakal dibicarakan kelompok-kelompok bahan kimia saja.
Pemutih Baju
Pemutih umumnya di jual berbentuk larutannya serta dipakai untuk menyingkirkan kotoran atau noda berwarna yang sulit di hilangkan dengan cuma memakai sabun atau detergen. Larutan pemutih yang di jual di market umumnya memiliki kandungan bahan aktif natrium hipoklorit (NaOCl) sekitaran 5%. Terkecuali dipakai sebagai pemutih serta bersihkan noda, juga dipakai untuk desinfektan (membasmi kuman). Biasanya, bahan pemutih yang di jual di market telah aman untuk digunakan sepanjang penggunaannya sesuai sama panduan. Terkecuali dengan noda, zat ini dapat dapat bereaksi dengan zat warna baju hingga bisa memudarkan warna baju. Oleh karenanya, penggunaan pemutih ini mesti sesuai sama panduan.
Pewangi
Pewangi adalah bahan kimia lain yang erat hubungannya dengan kehidupan kita keseharian. Kita bisa peroleh bahan pewangi berbahan alam ataupun sintetik. Bahan pewangi alami yang telah kita kenal salah satunya didapat dari daun kayu putih, kulit kayu manis, batang kayu cendana, bunga kenanga, bunga melati, serta buah pala. Bahan pewangi sintetik umumnya digunakan dalam beragam pewangi atau minyak wangi dalam paket. Tidak hanya zat yang menyebabkan aroma wangi, pewangi yang di jual di market umumnya memiliki kandungan beberapa zat lain, seperti alcohol untuk pewangi yang berupa cair serta tawas untuk pewangi yang berupa padat.
Tidak hanya alkohol, masihlah ada bermacam zat penambahan yang lain yang berniat ditambahkan kedalam pewangi supaya minyak wangi gampang disemprotkan (zat itu berperan sebagai propelan). Diantara beberapa zat penambahan yang bisa berperan sebagai propelan itu ada yang bisa mencemari lingkungan. Propelan spesifik bila terlepas ke hawa lalu masuk ke atmosfer sisi atas bakal mengakibatkan kerusakan susunan ozon (satu susunan di hawa sisi atas yang membuat perlindungan manusia dari bebrapa cahaya tambah energi tinggi, seperti cahaya ultra violet). Karenanya, kita mesti selektif saat beli product berbentuk minyak wangi, jangan pernah memiliki kandungan bahan kimia yang bisa mencemari lingkungan.
Pembersih
Sabun serta detergen di air bisa melepas semacam ion yang mempunyai sisi yang suka
air (hidrofilik) hingga bisa larut di air serta sisi yg tidak sukai bakal air (hidrofobik) hingga larut dalam minyak atau lemak. Bila dalam baju yang dicuci dengan detergen ada kotoran lemak jadi sisi ion yang berbentuk hidrofobik bakal menghadap ke pelarut air.
Oleh karenanya, kita baiknya pilih detergen yang limbahnya bisa di jabarkan oleh mikroorganisme (biodegradable). Dampak jelek yang bisa diakibatkan oleh penggunaan detergen yg tidak selektif atau tak hati-hati yaitu :
a. Rusaknya keindahan lingkungan perairan
b. Terancamnya kehidupan hewan-hewan yang hidup di air
c. Merugikan kesehatan manusia
Pemutih Baju
Pemutih umumnya di jual berbentuk larutannya serta dipakai untuk menyingkirkan kotoran atau noda berwarna yang sulit di hilangkan dengan cuma memakai sabun atau detergen. Larutan pemutih yang di jual di market umumnya memiliki kandungan bahan aktif natrium hipoklorit (NaOCl) sekitaran 5%. Terkecuali dipakai sebagai pemutih serta bersihkan noda, juga dipakai untuk desinfektan (membasmi kuman). Biasanya, bahan pemutih yang di jual di market telah aman untuk digunakan sepanjang penggunaannya sesuai sama panduan. Terkecuali dengan noda, zat ini dapat dapat bereaksi dengan zat warna baju hingga bisa memudarkan warna baju. Oleh karenanya, penggunaan pemutih ini mesti sesuai sama panduan.
Pewangi adalah bahan kimia lain yang erat hubungannya dengan kehidupan kita keseharian. Kita bisa peroleh bahan pewangi berbahan alam ataupun sintetik. Bahan pewangi alami yang telah kita kenal salah satunya didapat dari daun kayu putih, kulit kayu manis, batang kayu cendana, bunga kenanga, bunga melati, serta buah pala. Bahan pewangi sintetik umumnya digunakan dalam beragam pewangi atau minyak wangi dalam paket. Tidak hanya zat yang menyebabkan aroma wangi, pewangi yang di jual di market umumnya memiliki kandungan beberapa zat lain, seperti alcohol untuk pewangi yang berupa cair serta tawas untuk pewangi yang berupa padat.
Tidak hanya alkohol, masihlah ada bermacam zat penambahan yang lain yang berniat ditambahkan kedalam pewangi supaya minyak wangi gampang disemprotkan (zat itu berperan sebagai propelan). Diantara beberapa zat penambahan yang bisa berperan sebagai propelan itu ada yang bisa mencemari lingkungan. Propelan spesifik bila terlepas ke hawa lalu masuk ke atmosfer sisi atas bakal mengakibatkan kerusakan susunan ozon (satu susunan di hawa sisi atas yang membuat perlindungan manusia dari bebrapa cahaya tambah energi tinggi, seperti cahaya ultra violet). Karenanya, kita mesti selektif saat beli product berbentuk minyak wangi, jangan pernah memiliki kandungan bahan kimia yang bisa mencemari lingkungan.
Sabun serta detergen di air bisa melepas semacam ion yang mempunyai sisi yang suka
air (hidrofilik) hingga bisa larut di air serta sisi yg tidak sukai bakal air (hidrofobik) hingga larut dalam minyak atau lemak. Bila dalam baju yang dicuci dengan detergen ada kotoran lemak jadi sisi ion yang berbentuk hidrofobik bakal menghadap ke pelarut air.
Oleh karenanya, kita baiknya pilih detergen yang limbahnya bisa di jabarkan oleh mikroorganisme (biodegradable). Dampak jelek yang bisa diakibatkan oleh penggunaan detergen yg tidak selektif atau tak hati-hati yaitu :
a. Rusaknya keindahan lingkungan perairan
b. Terancamnya kehidupan hewan-hewan yang hidup di air
c. Merugikan kesehatan manusia