Contoh Soal Judul, Masalah, Tujuan, dan Hipotesis Penelitian
Contoh Soal Judul, Masalah, Tujuan, dan Hipotesis Penelitian - Penelitian yang dilakukan dalam Geografi menggunakan konsep, prinsip dan pendekatan geografi untuk mendapatkan pemahaman terhadap gejala alam dan memecahkan permasalahan dengan sudut pandang keruangan, kewilayahan dan lingkungan. Penelitian yang dilakukan dalam geografi umumnya berkenaan dengan hal – hal sebagai berikut :
1. Permukaan bumi (geosfer),
2. Alam lingkungan,
3. Umat manusia dan kehidupannya,
4. Penyebaran keruangan gejala alam dan kehidupannya termasuk persamaan dan perbedaan, serta
5. Analisis hubungan keruangan gejala – gejala geografi di permukaan bumi.
Untuk melakukan penelitian, dilakukan beberapa langkah – langkah sebagai berikut :
1. Penentuan Judul
Pemilihan judul adalah langkah awal dari penelitian. Dengan menentukan judul, maka peneliti dapat membatasi cakupan penelitian yang akan dilakukan. Judul penelitian merupakan suatu bentuk masalah yang masih bersifat global sehingga perlu diperinci lagi. Penentuan judul sangat penting karena di dalam judul tergambarkan obyek dan subjek apa yang akan diteliti, lokasi, tujuan, dan sasaran apa yang ingin dicapai.
Beberapa petunjuk yang perlu diperhatikan untuk menentukan judul penelitian:
a. Keterjangkauan
Prinsip pertama yang harus diperhatikan adalah bahwa judul maupun obyek yang akan diteliti sedapat mungkin terjangkau oleh kemampuan peneliti. Kemampuan peneliti dapta berupa tingkat pengetahuan, dan waktu yang tersedia.
b. ** Ketersediaan data**
Judul yang dipilih sedapat mungkin tersedia datanya. Para peneliti akan mengalami kesulitan, apabila judul yang dipilih tidak tersedia datanya.
c. ** Signifikansi judul yang dipilih**
Yakni seberapa pentingkah suatu permasalahan sehingga harus diteliti.
2. Perumusan dan pernyataan masalah
Penelitian geografi umumnya berkaitan dengan gejala alam, tempat kejadian dan hubungan antara faktor – faktor eksternal dan perubahan yang terjadi. Untuk menguasai masalah penelitian tersebut maka dapat dilakukan beberapa langkah seperti melakukan pengamatan terhadap gejala alam di sekitar kita, identifikasi pengalaman pribadi yang mungkin berkaitan dengan topik penelitian, mencari literatur ataupun panduan dari buku – buku atau menghadiri forum – forum ilmiah. Secara umum, masalah yang menjadi topik dalam penelitian adalah pokok yang ingin dijawab melalui suatu penelitian
3. Setelah mendapatkan gambaran yang cukup tentang obyek yang akan diteliti maka dilakukan perumusan tujuan penelitian. Dengan merumuskan tujuan penelitian mengindikasikan bahwa penulis atau peneliti telah mengetahui indikator – indikator yang hendak ditemukan dalam penelitian.
4. Penyusunan hipotesis penelitian
Hipotesis penelitian adalah perkiraan temuan berdasarkan pengamatan sementara atau anggapan tentang masalah yang akan diteliti. Karena bersifat sementara, maka diperlukan pembuktian melalui data empiris yang dapat dikumpulkan melalui penelitian ilmiah. Perumusan hipotesis harus memenuhi beberapa syarat umum sebagai berikut :
a. Hipotesis harus mendukung judul dan tujuan penelitian
b. Hipotesis harus dapat diuji berdasarkan data empiris.
c. Hipotesis harus bersifat spesifik.
Pembuktian hipotesis dalam sebuah penelitian geografi umumnya dilakukan dengan beberapa hal sebagai berikut :
a. Pembuatan dan penggunaan peta yang berhubungan dengan analisa keruangan, wilayah dan lingkungan
b. Observasi lapangan, kemampuan peneliti dalam melakukan observasi di lapangan adalah sebuah nilai tambah. Observasi umumnya memberikan data yang lebih akurat yang tidak dapat terbaca lewat peta.
1. Permukaan bumi (geosfer),
2. Alam lingkungan,
3. Umat manusia dan kehidupannya,
4. Penyebaran keruangan gejala alam dan kehidupannya termasuk persamaan dan perbedaan, serta
5. Analisis hubungan keruangan gejala – gejala geografi di permukaan bumi.
Untuk melakukan penelitian, dilakukan beberapa langkah – langkah sebagai berikut :
1. Penentuan Judul
Pemilihan judul adalah langkah awal dari penelitian. Dengan menentukan judul, maka peneliti dapat membatasi cakupan penelitian yang akan dilakukan. Judul penelitian merupakan suatu bentuk masalah yang masih bersifat global sehingga perlu diperinci lagi. Penentuan judul sangat penting karena di dalam judul tergambarkan obyek dan subjek apa yang akan diteliti, lokasi, tujuan, dan sasaran apa yang ingin dicapai.
Beberapa petunjuk yang perlu diperhatikan untuk menentukan judul penelitian:
a. Keterjangkauan
Prinsip pertama yang harus diperhatikan adalah bahwa judul maupun obyek yang akan diteliti sedapat mungkin terjangkau oleh kemampuan peneliti. Kemampuan peneliti dapta berupa tingkat pengetahuan, dan waktu yang tersedia.
b. ** Ketersediaan data**
Judul yang dipilih sedapat mungkin tersedia datanya. Para peneliti akan mengalami kesulitan, apabila judul yang dipilih tidak tersedia datanya.
c. ** Signifikansi judul yang dipilih**
Yakni seberapa pentingkah suatu permasalahan sehingga harus diteliti.
2. Perumusan dan pernyataan masalah
Penelitian geografi umumnya berkaitan dengan gejala alam, tempat kejadian dan hubungan antara faktor – faktor eksternal dan perubahan yang terjadi. Untuk menguasai masalah penelitian tersebut maka dapat dilakukan beberapa langkah seperti melakukan pengamatan terhadap gejala alam di sekitar kita, identifikasi pengalaman pribadi yang mungkin berkaitan dengan topik penelitian, mencari literatur ataupun panduan dari buku – buku atau menghadiri forum – forum ilmiah. Secara umum, masalah yang menjadi topik dalam penelitian adalah pokok yang ingin dijawab melalui suatu penelitian
3. Setelah mendapatkan gambaran yang cukup tentang obyek yang akan diteliti maka dilakukan perumusan tujuan penelitian. Dengan merumuskan tujuan penelitian mengindikasikan bahwa penulis atau peneliti telah mengetahui indikator – indikator yang hendak ditemukan dalam penelitian.
4. Penyusunan hipotesis penelitian
Hipotesis penelitian adalah perkiraan temuan berdasarkan pengamatan sementara atau anggapan tentang masalah yang akan diteliti. Karena bersifat sementara, maka diperlukan pembuktian melalui data empiris yang dapat dikumpulkan melalui penelitian ilmiah. Perumusan hipotesis harus memenuhi beberapa syarat umum sebagai berikut :
a. Hipotesis harus mendukung judul dan tujuan penelitian
b. Hipotesis harus dapat diuji berdasarkan data empiris.
c. Hipotesis harus bersifat spesifik.
Pembuktian hipotesis dalam sebuah penelitian geografi umumnya dilakukan dengan beberapa hal sebagai berikut :
a. Pembuatan dan penggunaan peta yang berhubungan dengan analisa keruangan, wilayah dan lingkungan
b. Observasi lapangan, kemampuan peneliti dalam melakukan observasi di lapangan adalah sebuah nilai tambah. Observasi umumnya memberikan data yang lebih akurat yang tidak dapat terbaca lewat peta.
S1
Penelitian geografi dimaksudkan untuk memberi pemahaman tentang ....
S2
Penentuan judul penelitian dilakukan pada tahapan ....
S3
Sifat dari judul penelitian adalah ....
S4
Hal yang dipertimbangkan dalam pemilihan judul penelitian adalah sebagai berikut, kecuali ....
S5
Untuk merumuskan masalah dalam penelitian dapat dilakukan dengan cara berikut, kecuali ....
S6
Hipotesis penelitian didapat dari hasil ....
S7
Pembuktian hipotesis dilakukan dengan ....
S8
Data empiris digunakan dalam penelitian untuk ....
S9
Untuk mengetahui sebuah gejala atau fenomena secara akurat, peneliti melakukan ....
S10
Pernyataan berikut yang tidak tepat tentang penelitian geografi adalah ....